Indosultra.Com, Konawe Utara – Wakil Bupati Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra), Abu Haera meminta kepada para Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) agar dapat menjadi abdi negara yang memiliki kualitas baik dalam bekerja.
Serta, dapat memberi kontribusi positif untuk daerah dalam melakukan pelayanan di masyarakat sebagai mana visi-misi pemeirntah daerah Konawe Utara.
Hal itu, disampaikan saat memberikan sambutan dalam kegiatan orientasi PPPK untuk tenaga kesehatan (tenkes) formasi tahun 2023 yang di ikuti sebanyak 440 peserta PPPK, bertempat di Hotel Oheo, Kamis 5 Desember 2024.
Dalam sambutannya, Wabup Konut, Abu Haera mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang berhasil lulus sebagai ASN PPPK di Kabupaten Konawe Utara.
Ia menekankan pentingnya rasa syukur dan tanggung jawab atas amanah yang telah diberikan.
“Saya berharap saudara-saudara menerima amanah ini dengan penuh rasa syukur dan tanggung jawab. Jangan disia-siakan, manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya,” ujarnya diacara itu
Ia juga menekankan bahwa para peserta diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Konawe Utara.
Menurutnya, orientasi ini menjadi momen penting karena latar belakang para peserta PPPK berasal dari berbagai profesi dengan pengalaman kerja yang beragam.
“Melalui pengenalan dan pemahaman nilai serta fungsi ASN, diharapkan dapat terbangun kesamaan cara pandang dan keharmonisan antar sesama ASN PPPK. Hal ini penting untuk mendukung kolaborasi yang baik di Konawe Utara,”terangnya.
Mantan Sekda Konut ini meminta para peserta juga untuk serius dalam mengikuti setiap sesi orientasi dengan menaati aturan yang telah ditetapkan.
Ia juga mengingatkan bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan untuk meningkatkan kualitas diri dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Jadikan kegiatan ini sebagai ajang pengabdian dan upaya meningkatkan kualitas pelayanan. Saya juga berharap para ASN PPPK dapat berkontribusi dalam mewujudkan visi dan misi pemerintah Konawe Utara serta terus berinovasi sesuai bidang dan jabatan masing-masing,” tutupnya.
Orientasi ini dijadwalkan berlangsung selama empat hari, di mana peserta akan mendapatkan berbagai materi yang relevan untuk mendukung tugas dan tanggung jawab mereka sebagai tenaga kesehatan di Konawe Utara.***(IS/B/ADV)
Laporan: Redaksi
