Indosultra.Com, Konawe Utara-Setelah dilakukan proses perakitan, mobil pemadam kebakaran Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), yang baru siap untuk digunakan.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan (Damkar) Konut, Djasmiddin mengatakan, mobil tersebut sudah dilengkapi berbagai fasilitas alat evakuasi, dan berteknologi canggih. Selain itu, dapat menampung sampai 4 ton air.
Tak hanya mobil pemadam kebakaran, Dinas Damkar Konut juga mengadakan kendaraan operasional roda 3 untuk menangani kebakaran di wilayah itu. Bahkan, untuk di Indonesia timur baru Pemda Konut yang mengadakan.
“Sudah di lakukan uji coba, dan alhamdulillah semua oke siap untuk digunakan,”kata Djasmiddiin diruang kerjanya, Kamis (29/3/2023).
Mantan Sekertaris BPBD Konut ini menyampaikan, mobil tersebut diadakan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Konut, senilai Rp 1,7 miliyar.
Armada tersebut memiliki teknologi canggih yang siap mengatasi jika terjadi musibah kebakaran.
“Alhamdulillah semua berkat dukungan penuh dari bapak Bupati dan Wakil Bupati Konawe Utara, serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Konawe Utara, sehingga kita bisa miliki tambahan unit pemadam kebakaran,”ujarnya.
Diamenambahkan, peningkatan pelayanan di masyarakat disegala bidang menjadi skala prioritas Pemerintah Konawe Utara (Konut).
Langkah itu, dibarengi dengan kerjasama yang baik dari pihak DPRD Konut untuk mendukung program kerja pemerintah, serta melakukan pengawasan agar tepat sasaran dan berjalan baik.
Salah satunya, dibidang penanganan pemadam kebakaran dan penyelamatan.
Mendukung kerja para abdi negara diinstansi Pemadam Kembakaran dan Penyelamatan, Pemerintah bersama DPRD dorong peningkatan sarana dan prasarana.
Hal itu, bertujuan untuk memaksimalkan layanan kepada masyarakat pada musibah kebakaran yang kapan saja dapat terjadi. Serta menyelamatkan masyarakat yang terdampak bencana.
“Pemerintah dan DPRD memberikan respon yang baik dan cepat untuk mengoptimalkan kerja stafnya dilapangan dalam mengatasi musibah kebakaran,”ucapnya.
Pihaknya juga melakukan bimbingan teknis kepada sopir dan tim pemadam kebakaran. Hal itu, dimaksudkan agar pelaksanaan evakuasi dilapangan berjalan baik, cepat, tepat, tanggap.**(IS) (ADV)
Laporan; Jefri
