Tingkatkan Kemandirian, 20 Purna Pekerja Migran di Konawe Dilatih Kewirausahaan

Indosultra.com, Unaaha – Balai pelayanan perlindungan pekerja migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar pelatihan kewirausahaan kepada 20 purna pekerja migran Indonesia (PMI) yang berasal dari kabupaten Konawe di salah satu hotel di Unaaha, Kamis (22/9/22).

20 pahlawan devisa negara ini berasal dari beberapa desa yang ada di kabupaten Konawe, Sultra.

Kepala BP3MI Sultra, La Ode Askar mengatakan kegiatan pelatihan ini bertujuan membangun kemandirian untuk berani berwirausaha kepada purna pekerja migran yang ada di kabupaten Konawe.

“Tujuannya kita melakukan edukasi kepada pahlawan devisa kita untuk berwirausaha, dan tidak lagi menjadi tenaga kerja di luar negeri,” jelasnya kepada awak media di sela-sela pelatihan.

La Ode Askar menjelaskan, melalui pembinaan kewirausahaan eks tenaga kerja migran ini mampu membangkitkan keinginan mereka untuk berusaha sendiri dengan potensi yang ada di daerahnya.
“Kita melakukan pendampingan sampai perekonomian mereka lebih baik dengan membantu mencarikan pasar dari hasil usaha mereka,” terangnya.

Ia juga mengimbau agar pemerintah dapat mengambil peran, dan bersinergi untuk memberikan perhatian kepada mereka yang telah berjasa menjadi pahlawan devisa negara.

“Sinergi antar seluruh pemerintah sangat dibutuhkan dalam hal ini, karena persoalan ini bukan hanya menjadi tanggung jawab kami tetapi juga menjadi tanggung jawab pemerintah daerah,” pungkasnya. (b)

Laporan : Febri

Koran indosultraKoran indosultra