Indosultra.Com, Tirawuta – Kolaka Timur – Suasana harmoni dan semangat persatuan semakin menghangat di Kolaka Timur menjelang pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024, saat umat Muslim merayakan Idul Fitri 1445 H. Para bakal calon Bupati Kolaka Timur dari beragam latar belakang politik bersatu dalam sebuah bingkai silaturahmi yang mengemaskan komitmen membangun Kolaka Timur yang lebih baik, damai, dan sejahtera.
Pada hari keempat lebaran, bakal calon Bupati Kolaka Timur, Arwin Labatamba, dan wakilnya, Ismail Iskandar, bertemu dengan Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis, SH., MH, di Rumah Jabatannya. Langkah ini menandai semangat kolaborasi dalam persiapan kontestasi demokrasi mendatang.
Sebelumnya, Ridwan Basnapal juga telah menjalin silaturahmi dengan Arwin Labatamba dan Abdul Azis, SH., MH, menegaskan semangat persatuan di antara calon pemimpin.
Balon Bupati Koltim Arwin Labatamba menekankan pentingnya menjaga silaturahmi di atas kepentingan politik, di momen pilkada, namun hubungan tersebut harus terus berjalan sampai akhir hayat. sementara Abdul Azis menyoroti pentingnya hubungan persaudaraan dalam memastikan pilkada yang aman dan damai.
“Calon pemimpin pun, jika ingin daerah yang dipimpinnya aman, damai, dan tentram, harus memberikan contoh yang baik, saling merangkul, dan menghargai satu sama lain, karena politik itu hanya sesaat,” kata Arwin.
Menurutnya, kontestasi politik bukanlah pertarungan, melainkan suatu pertandingan di mana pasti ada yang menang dan kalah.
“Bagi yang menang, kita harus mengakui, dan kontestan yang kalah, kita harus rangkul kembali,” ujarnya.
Arwin menambahkan, “Sehemat saya, baik yang memilih kita maupun yang tidak, semuanya adalah masyarakat kita yang harus dirangkul.”
Jika diberi amanah sebagai bupati Kolaka Timur, Arwin berharap melanjutkan kepemimpinan sebelumnya dan meningkatkan pembangunan, terutama di bidang ekonomi maupun dibidang lainnya.
Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis, SH., MH, menyambut baik kehadiran Arwin Labatamba, Ismail, dan keluarga, menyatakan bahwa momen silaturahmi ini menjadi penyejuk dan melahirkan keteduhan, menjadikan pilkada Kolaka Timur tahun 2024 bisa berjalan damai.
“Ia menyebut terlalu mahal jika hanya karena perkara pilkada lahir permusuhan-permusuhan, tidak saling menyapa dan menegur, sebab pesta demokrasi hanya musiman yang dilaksanakan setiap lima tahun. Untuk itu, persatuan dan kesatuan harus terjaga,” lanjut Abdul Azis.
“Silaturahmi ini merupakan salah satu langkah dan upaya untuk menjaga rasa persaudaraan, walaupun pilihan kita berbeda-beda, namun tujuan kita sama yakni untuk mensejahterakan masyarakat Kolaka Timur,” ungkapnya.
Bupati Azis menegaskan bahwa kemenangan dalam Pilkada serentak nantinya adalah kemenangan seluruh masyarakat Kolaka Timur, tidak memandang pilihan politik individu.(IS/B)
Laporan: Asrianto Daranga
Leave a Reply