Ketgam: Foto Bersama pihak Bawaslu bersama Bupati dan Wakil Bupati Konut, Bawaslu Provinsi dan Organisasi Kemasayaarakatan dan Pemuda se-Konut Usai Penandatangan MoU
Indosultra.Com, Konawe Utara- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Konawe Utara (Konut) menggelar rapat koordinasi, dan Sosialisasi pengawasan partisipatif pada pemilihan umum tahun 2024 mendatang, bertempat di Hotel Oheo Jumat (16/9/2022).
Dalam acara itu juga, dirangkaikan dengan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU kesepakatan bersama antara Bawaslu Konut dan Organisasi Kemasayaarakatan dan Pemuda (OKP) Se- Kabupaten Konut antara lain; Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Konut, KAHMI, KNPI, PC GP Ansor Konut, Pemuda Pancasila, dan HIPPMA Konut.
Ketua Bawaslu Konut Burhan dalam sambutannya menjelaskan, bahwa kegiatan yang berlangsung merupakan bagian yang sangat penting dalam proses tahapan pemilu mendatang agar lebih baik lagi. Mengingat angka partisipasi pemilih di Konut nomor satu untuk di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Bupati Konut, Ruksamin saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan
Olehnya itu lanjut Burhan, dirinya berharap bukan hanya partisipasi angka pemilih yang naik, tetapi pengawasan partisipatif juga bisa naik sehingga dapat menciptakan pemilu yang lebih baik, maju, berkualitas, dan profesional.
“Terimakasih seluru peserta OKP yang hadir pada hari ini. Ini menunjukkan bahwa peran partisipatif sudah mulai tumbuh kita lihat,”ucapnya saat membawakan sambutan. Turut Dihadiri Bupati Konut, Ruksamin, Wakil Bupati Konut, Abu Haera dan Unsur pimpinan Bawaslu Provinsi.
Di tempat yang sama, Bupati Konut Ruksamin menyampaikan, pemilihan pada Tahun 2024 dilaksanakan secara bersama di seluruh Indonesia baik itu pemilihan presiden, dan juga ditingkat Kabupaten/Kota maupun pada tingkat Provinsi.
“Nah untuk mengukur kualitas satu ukuran, paling tidak kualitas pimpinan yang terpilih, itu salah satunya diukur dari kualitas demokrasi yang terbangun di suatu daerah,” terangnya.
Foto bersama usai penandatangan MoU bersama Persatuan Wartawan Indonesia Konawe Utara beserta OKP di Konut
Ia juga menambahkan, pada pemilukada sebelumnya, Konut menempatkan dirinya sebagai urutan pertama terhadap partisipasi pemilu.
“Pemerintah harus berada di garda terdepan melakukan kerjasama dengan Bawaslu untuk bagaimana kita berikan pendidikan politik, karena kadang kala terjadinya kesalahan karena dia tidak paham terhadap aturan-aturan yang ada,”ujarnya diacara itu.
Bupati Konut 2 periode ini juga memberikan apresiasi atas peran pimpinan dan anggota Bawaslu yang terus bergerak melahirkan ide gagasan untuk menciptakan pemilu yang lebih baik kedepan, dan mendorong tingkat parsipatif pemilu.**(IS)
Laporan : Jefri
