Seorang Lansia Hilang Saat Mencari Ikan di Perairan Nii Tanasa Konawe

Seorang Lansia Hilang Saat Mencari di Perairan Nii Tanasa Konawe
Tim KPP Kendari Saat Melakukan Operasi Pencarian Korban, (15/2/2022). (Istimewa)

Indosultra.com, Kendari – Seorang warga Desa Nii Tanasa, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi tenggara (Sultra) bernama Daeng Alle (60) dilaporkan hilang saat mencari ikan di antara perairan laut Nii Tanasa dan Pulau Labengki, Konawe Utara pada Senin (14/2/2022).

Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Wahyudi mengatakan bahwa pada Selasa pada (14/2/2022) pukul 22.32 WITA Comm Centre KPP Kendari menerima informasi dari Asri, Kepala Desa Nii Tanasa yang melaporkan bahwa seorang nelayan dengan menggunakan longboat belum kembali dari mencari ikan di sekitar antara perairan Nii Tanasa dan Pulau Labengki pada pukul 15.00 WITA kemarin.

“Berdasarkan laporan tersebut, pada pukul 22.50 wita Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju LKP utk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh LKP dari Kantor KPP Kendari ke pantai batu gong sekitar 36 km,”kata Wahyudi dalam rilis tertulisnya melalui grup WhatsApp, Selasa (15/2/2022).

Pada pukul 00.02 WITA Tim Rescue KPP Kendari telah tiba di Desa Nii Tanasa, dan langsung berkoordinasi dengan kepala desa dan masyarakat setempat untuk merencanakan pencarian terhadap korban pada pagi hari.

“Pada pukul 06.30 WITA Tim SAR gabungan melakukan pencarian, di mana pencarian akan dilakukan dgn melakukan penyisiran disekitar LKP dgn total luasan pencarian sekitar 15 NM persegi yang dibagi menjadi 4 Tim,”lanjutnya.

4 Tim dalam operasi pencarian tersebut membagi empat lokasi pencarian , Tim 1 dengan menggunakan 1 unit Rubber Boat menyisir di sebelah selatan kiri dari Last Known Position (LKP). Lalu Tim 2 dengan menggunakan 3 unit longboat menyisir di sebelah selatan kanan dari LKP, Tim 3 menggunakan 4 unit longboat menyisir disebelah utara kanan dari LKP, dan Tim 4 dengan menggunakan 3 longboat menyisir disebelah utara kiri dari LKP.

“Pemapelan juga dilakukan oleh Stasiun Radio Pantai (SROP) Kendari,
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari dan Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Molawe kepada kapal-kapal yang melintas atau melewati rute disekitar LKP untuk melakukan pemantauan dan memberikan bantuan SAR serta menghubungi KPP Kendari,”tutupnya.

Hingga berita ini ditulis, operasi pencarian masih terus dilakukan, dan belum ada informasi ditemukannya korban. (b)

Laporan : Ramadhan

Koran indosultraKoran indosultra