Indosultra.com, Unaaha – Dinas sumber daya air dan bina marga provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan segera melanjutkan pekerjaan peningkatan ruas jalan poros Mataiwo- Abuki sepanjang 8 kilometer
Sebelumnya proyek pekerjaan peningkatan jalan Mataiwoi Abuki yang sempat tertunda selama kurang lebih beberapa bulan.
Kepala direksi pekerjaan jalan poros Mataiwoi – Abuki dinas sumber daya air dan bina marga Sultra, Rajanun ST, menyebutkan pihaknya akan memulai pelaksanaan pekerjaan ini pada tanggal 14 April 2022.
” Seperti yang ada di papan proyek, insyaAllah Sabtu 14 April tahun ini kita mulai pekerjaanya,” ujar Rajanun saat diwawancarai awak media, Selasa (10/5/22).
Rajanun juga mengungkapkan, anggaran pekerjaan peningkatan ruas jalan poros Mataiwoi Abuki tersebut menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2022 dengan nilai anggaran sebesar Rp 9.941.742.000.
” Yang pasti pekerjaan jalan ini akan kita lanjutkan selama kurang lebih 150 hari ke depan,” cetusnya.
Mengetahui pekerjaan jalan poros Mataiwoi -Abuki ini akan segera dilanjutkan, masyarakat kabupaten Konawe khususnya 6 Kecamatan yang setiap hari menggunakan jalan ini mengungkapkan kebahagianya.
” Alhamdullilah pak kalau sudah akan dikerja. Semoga tidak seperti yang lalu tidak selesai,” ujar Andriyadi, salah satu tokoh pemuda Desa Asao, Kecamatan Tongauna saat ditemui awak media di kediamannya, Selasa (10/5/22).
Senada dengan hal itu, Nurhuda, warga Desa Walay, Kecamatan Abuki juga mengungkapkan kebahagiaannnya setelah melihat papan proyek pekerjaan jalan poros Mataiwoi Abuki.
” Senang sekali pak, sudah terlalu lama kami sabar, sudah terlalu lama kami mandi debu. Perjalanan yang hanya membutuhkan waktu 15 menit menjadi 1 jam akibat rusaknya jalan yang kami lalui setiap hari,” timpalnya.
Jalan Poros Mataiwoi Abuki merupakan jalan Provinsi yang menghubungkan kabupaten Konawe dan Kabupaten Kolaka Timur.
Selain itu, jalan ini juga menjadi akses utama masyarakat yang berada di 6 kecamatan di daerah Kabupaten Konawe wilayah Barat seperti Kecamatan Tongauna,Tongauna Utara, Abuki, Padangguni, Asinua dan Kecamatan Latoma. (b)
Laporan : Febri
