Indosultra.com, Kendari – Presiden Joko Widodo didampingi Ibu negara Iriana Joko Widodo pagi ini, Kamis (9/6/2022), bertolak menuju Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Kepala Negara bersama rombongan lepas landas menggunakan Pesawat ATR melalui Pangkalan TNI AU Haluoleo, Kabupaten Konawe Selatan, Kamis sekitar pukul 07.40 WITA.
Setibanya di Bandara Matahora, Kabupaten Wakatobi, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana langsung menuju Marina Togo Mowondu untuk menghadiri sekaligus membuka Pertemuan Puncak Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA Summit) 2022. Selelah itu, Presiden dan ibu negara menuju Kampung Mola untuk menyerahkan sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga akan mengendarai motor listrik untuk menuju lokasi penyerahan sertifikat di Kampung Mola.
“Usai penyerahan sertifikat, Presiden dan rombongan akan melanjutkan perjalanan menuju Pasar Pagi untuk menyerahkan bantuan sosial kepada para penerima manfaat. Selanjutnya, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana diagendakan untuk meresmikan sejumlah pelabuhan dan kapal motor penumpang (KMP) yang dipusatkan di Dermaga Rakyat Wanci,”tulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden dalam rilis tertulis, Kamis (9/6/2022).
Mengakhiri rangkaian kunjungan kerja di Kepulauan Tukang Besi itu, Presiden dan Ibu Iriana akan melakukan pelepasan tukik di Patuno Resort bersama masyarakat sekitar. Presiden Jokowi dan rombongan direncanakan akan kembali hari itu juga ke Kabupaten Konawe Selatan, untuk kemudian melanjutkan perjalanan menuju Jakarta, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia.
Dalam kunjungannya, Presiden dan Ibu Iriana menuju Kabupaten Wakatobi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Investasi/ Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo.
“Selain itu, turut pula Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad, dan Kapolda Sulawesi Tenggara Irjen Pol. Teguh Pristiwanto,”tulisnya. (b)
Laporan : Ramadhan
Leave a Reply