Indosultra.com, Kendari – Kepolisian Resort Kota (Polresta) Kendari, mengamankan lima pelaku penyebab keributan yang terjadi di depan Kampus UHO pada Minggu (12/6/2022). Ke lima pelaku ini yakni inisial YN (30), MH (21), KD (24), FR (24), ZL (24).
Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh. Eka Fathurrahman melalui Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi menjelaskan, keributan itu bermula saat sekelompok orang menganiaya salah satu warga bernama Andry (27) di Lorong Salangga, Jalan HEA. Mokodompit, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Awalnya korban menyambangi kos keluarganya di Salangga. Saat berada di dalam kamar, korban mendengar ada pertengkaran dil uar sehingga korban keluar dengan maksud melerai. Namun pada saat ingin melerai, tiba-tiba rekan pelaku datang dan memukul korban sehingga rekanya lainya datang dan mengeroyok,” kata Fitrayadi, Senin (13/6/2022).
Pada saat dikeroyok korban hampir terkena ayunan sebilah parang, namun korban berhasil menghindar. Tidak sampai di situ, rekan pelaku malah menendang korban hingga terjatuh, lalu korban bangun dan melarikan diri.
“Atas kejadian itu para pelaku langsung ditangkap dan dibawa di Polresta Kendari. Dan barang bukti yang diamankan dua buah parang, satu samurai, satu badik,” ujarnya.
Akibat pertikaian itu, suasana di depan Kampus UHO Kendari sempat mencekam. Pasalnya sekolompok orang membawa senjata tajam (sajam) dan melakukan aksi penyerangan di lokasi pengeroyokan. Mereka juga memblokade jalan Salangga dan depan pintu gerbang utama UHO.
Untuk mengamankan lokasi, personel Polresta Kendari dan Satuan Brimobda Sultra yang dipimpin langsung Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh. Eka Fathurrahman melakukan penyisiran di setiap lorong depan Kampus UHO. (b)
Laporan : K15
