Indosultra.com, Kendari – Sebanyak 646 Ton Kelapa Bulat asal Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), akhirnya di ekspor perdana ke Tiongkok, China.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sultra Asrun Lio, mewakili Pejabat (Pj) Gubernur Sultra, turut hadir memberikan sambutan pada acara pelepasan ekspor perdana kelapa bulat asal Sultra di PT. Pelindo (Kendari New Port).
Acara tersebut menjadi tonggak penting dalam sejarah perdagangan internasional dengan negara tujuan ekspor langsung ke China.
Sekda Sultra, Asrun Lio menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang terlibat dalam proses persiapan ekspor ini, termasuk Badan Karantina RI dan jajaran terkait.
Beliau menegaskan bahwa keberhasilan ekspor perdana ini bukan hanya mencerminkan kualitas kelapa bulat Sultra yang memenuhi standar internasional, tetapi juga semangat “Merdeka Ekspor” yang menggelora di wilayah ini.
“Dengan dedikasi dan ketelitian semua pihak, 646 ton kelapa bulat siap berlayar ke Negeri Tiongkok. Ini adalah bukti bahwa kita mampu berdiri di atas kaki sendiri, menghasilkan produk berkualitas tinggi yang diakui dunia,” ujar Asrun Lio dalam rilis persnya, Senin (19/8/2024).
Lebih lanjut, ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Sultra dalam mendukung pengembangan ekspor komoditas unggulan daerah.
“Pemerintah akan terus berupaya menciptakan iklim usaha yang kondusif, memberikan akses pasar yang lebih luas, serta meningkatkan kapasitas produksi para petani dan pelaku usaha, “tegasnya.
Jenderal ASN Sultra itu juga menggarisbawahi peran strategis Badan Karantina Pertanian dalam menjamin keamanan dan kualitas produk ekspor Sulawesi Tenggara, sehingga produk-produk ini dapat diterima dengan baik di seluruh dunia.
“Ekspor kelapa bulat ini akan berjalan lancar dan membawa manfaat besar bagi kemajuan ekonomi Sulawesi Tenggara di masa mendatang,” tambahnya.
“Dalam program ke depan, diharapkan adanya pertemuan dengan seluruh kepala daerah di Sulawesi Tenggara untuk membahas peran karantina dan upaya peningkatan volume ekspor dari daerah, “tutupnya.
Diketahui dalam pelepasan itu dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk perwakilan dari Forkopimda Sultra, Waka Polda Sultra, Danrem 143/HO, Kajati Sultra, dan instansi terkait lainnya.
Hadir pula perwakilan dari pemerintah kota, kepala KSOP Kendari, GM Pelindo, dan berbagai pihak lainnya yang berperan dalam keberhasilan ekspor ini.
Laporan : Ramadhan
