Indosultra.com, Unaaha – Puluhan warga dari kecamatan Wonggeduku dan Wonggeduku Barat, kabupaten Konawe mendatangi kantor bupati setempat, untuk menanyakan dasar pertimbangan Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa mengangkat I Gusti SP sebagai camat baru Wonggeduku Barat.
Salah satu tokoh masyarakat kecamatan Wonggeduku, Drs Firdaus Firaha mengatakan, penunjukan I Gusti SP sebagai camat Wonggeduku Barat dinilai tidak cocok dengan kondisi sosial dan budaya masyarakat di wilayah mereka.
” Yang perlu dicatat, Wonggeduku dalam silsilah kerajaan Konawe merupakan daerah pengambil keputusan (Kotubitara) yang pada masa kerajaan dipimpin oleh seorang keturunan raja (Anakia). Sedangkan saudara I Gusti SP tidak ada dalam silsilah masyarakat Wonggeduku,” tegasnya saat diwawancarai di kantor Bupati Konawe, Kamis (30/6/22).
Zainal Arifin S.Sos MSi yang juga tokoh masyarakat Wonggeduku meminta agar Bupati Konawe mempertimbangkan kembali penunjukan I Guqsti SP sebagai Camat Wonggeduku Barat.
” Kami berharap Bupati Konawe mempertimbangkan keputusannya, ketika ini dipaksakan maka program pemerintahan di kecamatan tidak akan berjalan dengan baik karena latar belakang pejabat baru dengan wilayah tugasnya ini tidak konek,” timpalnya.
Zainal bilang kecamatan Wonggeduku masih memiliki sumber daya yang tepat untuk posisi camat. “Masih banyak putra-putri terbaik kami, bahkan melimpah. Semoga ini segera diselesaikan agar roda pemerintahan di kecamatan berjalan dengan baik,” tutupnya.
Menanggapi persoalan ini, Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa melalui Sekda Konawe, DR Ferdinand mengungkapkan belum bisa memberikan jawaban.
I Gusti SP sebelumya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Konawe, dan kini menggantikan Abdul Hasim S.Sos sebagai Camat Wonggeduku Barat. (b)
Laporan : Febri
