Kadis Perhubungan Sultra, Muhammad Rajulan. (Foto: Istimewa)
Indosultra.Com, Sultra-Suasana Idhul Fitri 1443 H masih melekat dihati masyarakat, khususnya kaum muslim.
Bagaimana tidak, di tahun 2022 ini lebaran Idhul Fitri sudah dapat dirasakan umat muslim untuk kumpul bersama keluarga.
Berbeda tahun-tahun sebelumnya, saat pandemi covid-19 merajalelah di Bumi Onoa itu, seluruh aktivitas kegiatan di batasi termasuk hari-hari lebaran.
Bahkan, sejak covid melanda untuk mudik pun terasa sulit dikarenakan harus melalui beberapa proses, salah satunya memiliki PCR atau hasil rapit test covid-19.
Untuk di tahun 2022 ini, segala proses mudik masyarakat berjalan lancar, ditambah pengawalan dan pengawasan langsung dari Dinas Perhubungan (Dishub) Sultra yang aktif dan antusias menetralisir arus lalulintas dilapangan.
Dipimpin langsung Kadis Perhunbungan Sultra, Muhammad Rajulan mudik masyarakat dari barbagai kabupaten/kota berjalan lancar.
Hal itu, tak lepas dari peran Dinas Perhubungan Sultra yang mampu membangun koordinasi, komunikasi, dan kerjasama yang baik kepada pihak Dinas Perbunungan di tiap-tiap Kabupaten/Kota.
Meski arus mudik membludak baik jalur darat dan laut, akan tetapi prosesnya berjalan lancar, aman, dan tertib.
Hingga waktu masa libur lebaran berakhir, mudik masyarakat berjalan lancar. Dari informasi data yang diperoleh, tidak ada kejadian yang merugikan masyarakat.
Kinerja Dinas Perhubungan Sultra yang dinahkodai Muhammad Rajulan mendapat banyak apresiasi dari masyarakat.
Bukan tanpa alasan, hal itu dinilai menjadi salah satu bukti, bahwasanya instansi tersbut memiliki kinerja yang baik dan terukur.
“Alhamdulillah, selama mudik berjalan lancar. Seluruh pos pengamanan mudik diarahkan langsung oleh pihak Dinas Perhubungan kerjasama TNI dan Polri. Kami apreasi kerja pemerintah,”kata Israwan salah satu pengguna jalan saat merasakan kenyamanan selama mudik bulan puasa hingga lebaran.
Himbauan terhadap penerapan protokol kesehatan covid-18 kepada masyarakat juga intens dilakukan pihak Dinas Perhubungan Sultra, sampai ke kabupaten/kota.
Pos pengamanan perubunungan aktif berjalan 1 kali 24 jam di semua wilayah. Hal itu, selain untuk pengamanan, juga disiapkan bagi masyarakat yang ingin beristirahat.
“Kami berterimakasih dan apresiasi kerja Dinas Perhubungan Sultra. Pelayanannnya ramah, dan alhmadulillah selama mudi berjalan lancar, juga dipandu langsung dari pihak Dinas Perhubungan,”kenang Asrianto saat melakukan mudik lebaran bersama keluarga dikampung halamannya di Kota Raha.
Kepala Dinas Perhubungan Sultra Muhammad Rajulan mengungkapkan, masa mudik masyarkat mulai memasuki bulan suci ramadhan sampai lebaran sangat tinggi.
Sehingga, pihaknya memperketat sismtem pelayanan mudik di pos-pos pengawasan seperti, pelabuhan, bandar udara, sampai terminal kendaraan darat.
“Kami koordinasi dengan berbagai pihak yakni TNI, Kepolisian, Basarnas, BPBD, Dinas Kesehatan, KSOP, Jasa Raharja dan segenap pemerintah daerah demi kelancaran, ketertiban dan keselamatan pengguna jasa angkutan tranaportasi,”ujar Muhammad Rajulan.
Diungkapkan, selama mudik situasi berjalan aman, lancar, tertib dan kondusif. Tim Dinas Perhubungan Sultra kerjasama stakeholder terkait dari Pemerintah, TNI, dan Polri juga antusias melakukan pelayanan publik.**(IS). (Adventorial).
Laporan: Redaksi
