Ketgam: Kondisi pasien asal Konut yang saat ini tengah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit
Indosultra.Com, Konawe Utara-Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), bergerak cepat membantu pengobatan masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
Bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Capil) Konut, tim Dinkes Konut langsung mengevakuasi masyarakat yang butuh perawatan medis di rumah sakit umum.
Kepala Dinas Kesehatan Konut, Nurjannah Efendi menerangkan, sebelumnya salah satu warga Konut Pasangan suami-isteri (Pasutri), Baudin dan Arnia asal Desa Mopute, Kecamatan Oheo yang beralamat tinggal di Kota Kendari tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit.
Pasutri tersebut meminta bantuan Pemda Konut melalui Dinas Kesehatan untuk di bantu pengobatan medis anaknya yang masih balita melalui BPJS gratis yang di programkan Pemda Konut.
Nurjannah Efendi, SKM, M.Si.,M.Kes
Namun, karena identitas kependudukan keluarga pasien berada di Kota Kendari, penanganan medis sempat terhenti lantaran terkendala di administrasi kependudukan.
Menanggapi hal itu, Kadinkes Konut, Nurjanah Efendi turun tangan langsung menyelesaikan kendala keluarga pasien, dan langsung berkoordinasi ke Disdukcapil Konut untuk memindahkan data kependudukan si pasien.
Alhasil, kerjasama yang dibangun dua instansi Pemda Konut ini mampu menyelamatkan kondisi pasien yang membutuhkan pelayanan medis secara intensif di rumah sakit.
“Pasien ini warga Kecamatan Oheo, hanya berdomisili di Kota Kendari. Ini langsung kami urus malam ini juga data kependudukannya di Dukcapil Konut, dan Alhamdulillah semua selesai. Sekarang pasien sedang di rawat di rumah sakit,”ungkap Nurjanah dikonfirmasi, Senin (12/6/2023).
Suasana staf Disdukcapil Konut saat lakukan pemindahan kependudukan keluarga pasien
Keluarga pasien mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Pemda Konut yang peduli terhadap masyarakatnya terutama di pelayanan kesehatan.
Program BPJS gratis Pemda Konut dapat dirasakan langsung oleh masyarakat tanpa ada beban biyaya, dan mendapat penanganan medis secara maksimal.
“Kami juga berterimakasi kepada pak kadis capil dan stafnya yang sangat membantu warga yang membutukan pelayan prima demi masyarakat konut. Tanpa menunggu beso, semua sudah tuntas,”tutupnya.**(IS)
Laporan: Jefri
Leave a Reply