Indosultra.com,Kendari – Kawasan pedestrian Ex MTQ Kendari, Sulawesi Tenggara, kini menjadi ikon baru di Kota Kendari.
Dengan konsep modern yang terinspirasi dari kawasan Malioboro Yogyakarta, area ini semakin ramai dikunjungi warga untuk menikmati waktu sore hari.
Namun, masih saja terendam banjir, dalam video yang diterima media ini nampak kawasan tersebut terendam banjir setinggi mata kaki orang dewasa. Pasalnya, pembangunan pedestrian yang menelan anggaran hingga Rp 30 Miliar.
Menanggapi hal ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, LM Inarto menuturkan, analisis pembangunan kawasan pedestrian di Eks MTQ Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) salah.
“Saya kira pedestrian tidak salah, yang salah ini analisisnya. Yang menjadi masalah saat ini banjir dan parkiran. Harusnya sebelum dibangun kemarin analisis diutamakan. Saya kira bagus niatnya bagus dibangun kawasan pedestrian ini untuk menata wajah kota,” ujarnya saat dihubungi, Kamis ( 2/1/2024).
Mantan Wakil Ketua DPRD Kota Kendari periode 2019-2024 ini menjelaskan,
harusnya pembangunannya dibicarakan dulu bagaimana model drainasenya dan parkirnya sebelum dibangun pedestrian tersebut.
“Apabila analisisnya benar maka banjir di kawasan pedestrian akan berkurang dan tidak macet. Sebelum dibangun analisis seperti ini yang harus diperhatikan dan sekarang terjadi banjir. Berarti analisis ini tidak diutamakan dalam pekerjaan pedestrian ini,” katanya.
“Kalau analisisnya dikasi lebar itu drainasenya pasti diperlebar supaya debit air besar masuk di drainase. Tapi ini drainase tidak diperlebar dan ditutup lagi,” tambahnya.
Ketua Partai Golkar Kota Kendari ini mengatakan, sebenarnya langkah mantan Pj Wali Kota Kendari dalam menata wajah kota sudah bagus, tapi karena tidak didukung dengan perencanaan yang matang.
“Niatnya Pj Wali Kota sebelumnya mau berinisiatif dengan cita-citanya menata wajah kota kendari sudah bagus, tapi tidak didukung dengan perencanaan yang matang,” jelasnya.
“Kita berharap kepada Pj Wali Kota Kendari segera memperbaiki agar banjir tidak melanda kawasan pedestrian MTQ dan sekitarnya,” harapnya
Laporan: Krismawan
Leave a Reply