Indosultra.com, Kendari – Ratusan petugas kepolisian dari satuan Brimob dan Sabhara turun melakukan pengamanan pasca kericuhan antar dari dua kelompok di sekitaran pasar baru dan pertigaan kampus baru universitas haluoleo (UHO) Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) Senin (3/5/2021) pagi tadi.
Polisi dari satuan Brimob yang berpakain lengkap langsung turun ke TKP Sekitaran pertigaan kampus UHO Kendari. Dengan menggunakan pengeras suara polisi menegaskan bahwa sesuai undang-undang yang berlaku, siapa pun yang kedapatan membawa senjata tajam akan ditindak sesuai hukum yang telah berlaku.
Pantauan awak media Indosultra di TKP, sebagain pengendara motor yang masih membawa senjata tajam (Sejam) langsung diamankan pihak kepolisian
Atas kejadian itu, arus jalan lalulintas menuju sekitar pasar baru sempat lumpuh total, untuk sementara polisi mengalihkan arus jalan.
Setelah berhasil membubarkan dua kelompok yang sempat bentrok, arus jalan dan situasi mulai kondusif. Pengendara roda dua maupun roda empat suda bisah melintasi di sekitar pasar baru dan pertigaan kampus UHO.
Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Ferry Walintukan mengatakan, kericuhan antar dua kelompok itu dipicu oleh masalah lahan parkir di sekitar pertigaan kampus UHO Kendari.
” Hanya itu informasi yang bisa saja jelaskan, lebih lengkapnya bisa ditanyakan langsung ke Kapolres Kendari ya,” ungkap Ferry dikonfirmasi di Polda Sultra, Senin (3/5/2021). (b)
Laporan : Amir
