Indosultra.com,Kendari – Organisasi Masyarakat (Ormas) Garda Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar kegiatan seminar Kebangsaan yang bertemakan “Bela Negara”.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di salah satu Hotel di Kota Kendari, pada Kamis 13 Juni 2024.
Dalam sambutanya Ketua Ormas Garda Sultra Alex Pangaibali mengatakan bahwa, tujuan diadakan kegiatan ini agar masyarakat memahami tentang arti bela negara dan betul-betul memahami dan mencintai tanah air ini, berbeda-beda tetapi tetap satu.
“Karena bangsa kita ini butuh pemahaman tentang bernegara, berorganisasi yang baik dan benar supaya kita berarti,” ujarnya.
Sepeti Alex katakan, bahwa ia bukan ahli dalam ideologi pancasila tapi ia berusaha menghidupkan nilai-nilai yang ada di pancasila.
“Apalagi menjelang Pilkada 2024, Garda Sultra tetap selalu bersinergi bersama pemerintah, TNI-Polri untuk menjaga Kamtibmas,” katanya.
Saya himbau kepada masyarakat khususnya Kota Kendari bahwa kita ini tidak bisa dipisahkan dan harus bersatu dan kita juga harus memperkokoh empat pilar yakni Muna,Tolaki, Mornene dan Buton. Kalau kita bersatu, saya yakin di Sultra ini akan selalu damai dan sejatera.
Ditempat yang sama, Sekda Sultra Asrun Lio menuturkan bahwa Kebangsaan bela negara mempunyai dua pilar untuk membangun bangsa yang maju dan bermartabat.
Pertama, wawasan kebangsaan tentang pemahaman yang mendalam dalam tentang nilai-nilai leluhur bangsa sejarah perjuangan, serta identitas nasional.
Sedangkan yang kedua bela negara adalah sikap dan tindakan untuk mempertahankan kedaulatan negara.
“Saya mengingatkan bahwa membangun generasi muda yang tangguh dan wawasan Kebangsaan dan sikap bela negara yang kuat adalah tangung jawab kita semua. Marilah kita bersama berpadu menanamkan nilai-nilai leluhur bangsa, semangat bela negara kepada generasi muda agar menjadi penerus bangsa yang tanguh dan bermartabat serta mampu menjaga keutuhan bangsa dan negara yang kita cintai,” jelasnya.
Laporan: Krismawan
