Indosultra.com, Kendari – Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, sektor pariwisata mengalami kemajuan yang cukup pesat. Bahkan telah menjadi andalan utama dalam menghasilkan pendapatan bagi suatu daerah.
Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) salah satunya. Tak hanya mempesona dari segi tata kotanya, melainkan juga karena memiliki banyak destinasi wisata yang layak dikunjungi, baik wisata alam maupun wisata buatan.
Berikut wisata hits di Kota Kendari yang wajib Anda kunjungi bersama teman dan keluarga saat akhir pekan.
Jembatan Teluk Kendari
Jembatan yang diresmikan Presiden RI Joko Widodo pada 22 Oktober 2020 dengan panjang 1.349 kilometer dan lebar 20 meter ini, kini telah menjadi Ikon baru yang dimiliki Kota Kendari sekaligus menjadi objek wisata baru bagi masyarakat dan para traveller.
Lokasinya tidak jauh dengan pusat kota, yang menghubungkan kawasan Pelabuhan Kota Lama dengan sisi Pulau Bungkutoko di Kecamatan Poasia, menjadikannya sebagai tempat yang ramai dikunjungi saat ini.
Camping Ground Kendari
Salah satu wisata alam favorit yang cukup banyak digandrungi kalangan anak muda dan wisatawan luar adalah salah satu wisata alam yang berlokasi di Nanga-nanga, Kelurahan Andonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari. Jarak sekitar 30 menit dari pusat kota.
Dikenal dengan nama lain Kebun Raya Kendari ini dibangun di atas lahan seluas 96 hektare. Dengan konsep ruang terbuka hijau dan suasana lingkungan nyaman, sejuk dan asri, menjadi daya tarik tersendiri untuk dikunjungi di akhir pekan bersama teman dan keluarga.
Kali Biru Bungkutoko
Permandian “Muara Sungai Hutan Manggrove Bungkutoko” atau Kali Biru, adalah salah satu spot wisata yang saat ini digemari masyarakat Kota Kendari. Kali Biru Bungkutoko menyajikan pemandangan alam yang masih hijau dengan jejeran pohon bakau.
Jika Anda ingin menuju lokasi tempat wisata alam Kali Biru, Anda bisa melalui jalur Anduonohu dan Kota Lama. Jika dari pusat Kota Kendari, bisa ditempuh kurang lebih 25 menit, tergantung kecepatan kendaraan Anda. Untuk menikmati wisata kali biru Anda cukup menyediakan biaya masuk lokasi sebesar Rp5. 000 per mobil dan Rp2.000 per motor.
Masjid Al Alam Kendari
Masjid yang memiliki nama lain Masjid Terapung ini dibangun sejak 2010 di masa kepemimpinan Gubernur Sultra Nur Alam, dan diresmikan penggunaannya tahun 2018.
Masjid Al Alam menjadi ikon Kota Kendari yang banyak dikunjungi baik warga sekitar dan para pendatang atau traveler. Empat buah menara masjid ini dirancang arsitek asal Sulawesi Selatan, Mursyid Mustafa dan dibuat menyerupai Burj al Arab di Dubai.
Untuk menuju ke masjid ini, Anda harus melewati hutan bakau. Pemerintah setempat telah mereklamasi dan membuat jalan masuk maupun keluar. Masjid ini menjadi ikon wisata religi yang masih hits di Kota Kendari.
Hutan Mangrove Bungkutoko Kendari
Pulau Bungkutoko adalah sebuah pulau yang terletak tepat di depan Kota Kendari. Pulau ini memiliki luas kurang lebih 1,58 kilometer, wilayah Kecamatan Abeli.
Bagi Anda pencinta alam mungkin wisata ini bisa menjadi tempat yang menarik bisa anda kunjungi. Hutan Mangrove Bungkutoko terletak di Pulau Bungkutoko, Kelurahan Bungkutoko, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Aktivitas yang bisa anda lakukan mengunjungi hutan mangrove Bungkutoko, antara lain memancing, berswafoto, dan menikmati kuliner.
Laporan: Ramadhan
Leave a Reply