Indosultra.com, Kendari – Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi, mengukuhkan dan melepas keberangkatan kontingen Sultra untuk mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Tingkat Nasional Ke-13 Tahun 2022 di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, di Rumah Jabatan Gubernur Sultra, Senin (13/6/2022).
Acara tersebut dihadiri Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sultra, Kepala Kepolisian Daerah Sultra yang diwakili staf, Kepala Kejaksaan Tinggi Sultra, Raimel Jesaja, dan Komandan Korem 143/Halu Oleo yang juga diwakili.
Ali Mazi menyampaikan bahwa Pesparawi merupakan even keagamaan yang menjadi bagian dari kebaktian atau ibadah, di samping pengembangan Kidung-Kidung Gerejawi. Kegiatan ini diyakini dan telah terbukti memiliki daya pikat tersendiri dalam kehidupan masyarakat yang mampu membawa semangat dan nilai-nilai manfaat, tidak saja bagi kehidupan keagamaan, tetapi juga dalam memperkuat ikatan kebersamaan masyarakat.
Dengan demikian, sungguh keliru jika Pesparawi dipandang sebatas kegiatan keagamaan semata tanpa melihat akan kedalaman sisi lain dari nilai-nilai manfaat yang menyertainya.
“Berangkat dari hal-hal tersebut, pemerintah Provinsi Sultra menyambut baik atas keikutsertaan kontingen Sultra mengikuti even Pesparawi Tingkat Nasional. Yang diharapkan dapat mendorong jiwa dan semangat masyarakat untuk meningkatkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai ajaran agama dan memperkuat harmonisasi kerukunan hidup umat beragama dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,”kata Ali Mazi, melalui siaran pers, Selasa (14/6/2022).
Dijelaskan Ali Mazi, perlu disadari bahwa Pesta Paduan Suara Gerejawi bukanlah hal yang baru bagi masyarakat, akan tetapi kegiatan seperti ini sudah melembaga dan menjadi rutinitas kegiatan keagamaan, khususnya bagi saudara-saudaraku umat kristiani. Oleh karena itu, keikutsertaan Kontingen Sulawesi Tenggara mengikuti Pesparawi di Yogyakarta, di samping untuk mengikuti lomba dan berjuang mengukir prestasi, juga diharapkan dapat memperkuat kehidupan religius masyarakat, khususnya bagi saudara-saudaraku umat kristiani.
Ali juga menyampaikan beberapa harapannya sebagai Gubernur Sultra, agar para kontingen Sultra yang mengikuti Pesparawi Nasonal ke-13 di Yogyakarta, memusatkan perhatian untuk berlomba dan meraih prestasi terbaik, dengan tetap menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh, karena sekuat apapun persiapan yang dilakukan tidak dapat menghasilkan capaian yang optimal tanpa adanya kesehatan.
Menjaga kekompakan dan kebersamaan antar sesama kontingen dengan senantiasa mengedepankan kepentingan kontingen. Menjaga nama baik masyarakat dan daerah Sultra dengan senantiasa menjalin komunikasi dengan baik dan berperilaku santun. Dan kepada para pelatih, official dan petugas lainnya agar memberi perhatian yang maksimal kepada para peserta lomba sesuai peran, fungsi dan tugas masing-masing.
“Demikian pesan dan harapan saya, untuk kiranya dapat menjadi perhatian dalam mengikuti kegiatan Pesparawi Tingkat Nasional. Dengan memohon rahmat dan ridho Tuhan yang maha kuasa, Kontingen Sulawesi Tenggara Pesparawi Tingkat Nasional ke-13 Tahun 2022 di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, saya nyatakan secara resmi diberangkatkan,” tegas Gubernur Ali Mazi. (b)
Laporan : Ramadhan
Leave a Reply