Indosultra.com, Kendari – Sebanyak 647 peserta dari 7 perguruan pencak silat Sultra mengikuti kejuaraan daerah (Kejurda) Pencak Silat, Usia Dini, Pra Remaja dan Remaja tingkat Sulawesi Tenggara (Sultra) 2022 di Gedung Grand Awani, Rabu (28/9/2022).
Kejurda ini dibuka langsung oleh Ketua Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sultra Andi Ady Aksar.
Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pencak Silat Sultra ini dilaksanakan selama 3 hari mulai 28-30 September 2022 dan diikuti 284 peserta 7 perguruan di Sultra yakni Perisai Putih, Tapak Suci, Perisai Dori, Persinas Asad, Pagar Nusa, PSHT dan Satria Muda Indonesia.
Dan kategori usia dini 10 tahun dan 12 tahun, kemudian ketagori pria remaja mulai usia 13 sampai 14 tahun dan kategori remaja mulai 15 tahun hingga 17 tahun.
Ketua Pengprov IPSI Sultra, Andi Ady Aksar mengatakan, Kejurda Pencak Silat ini merupakan ajang yang dilaksanakan untuk menjaring bibit-bibit atlet Pencak Silat yang ada di perguruan Pencak Silat di Sultra. Selain itu, IPSI Sultra juga memiliki target jangka panjang untuk kembali menciptakan pesilat tanggung seperti beberapa tahun lalu yang mampu berprestasi ditingkatkan nasional maupun internasional.
“Saya sangat mengapresiasi bagi para adik-adik atlit yang telah mengikuti Kejurda ini. Selain itu jug saya berterima kasih kepada seluruh ketua perguruan yang telah menyiapkan atletnya dengan baik,”ujarnya.
Pria yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sultra ini menuturkan, Kejurda Pencak Silat Usia Dini, Pra Remaja dan Remaja akan menjadi agenda tahunan oleh IPSI Sultra.
” Dalam setiap pertandingan pasti adanya kalah dan menang, tapi saya berharap yang kalah saat pertandingan itu bukan kalah tapi itu adalah jalan menuju kesuksesan karna anda sudah berani tampil disini tanpa ragu dan takut. Jadi bertanding yang sportif dan tetap utamakan kekompakan dan jangan ada yang main curang, dan untuk para juri lebih teliti dan fokus dalam menilai para peserta,” ujarnya.
Politisi Gerinda berharap semoga IPSI Sultra bisa jaya, dan bisa menciptakan para atlet-atlet terbaik untuk bisa mewakil Sultra di ajang pertandingan Pon Sea Gemas Indonesia nanti.
“Capailah, prestasi dengan cara bermartabat dan raih prestasi serta junjung tinggi sportivitas, bersinergi berperstasi, berbudaya,” tambah Ady.
Sementara itu, Ketua panitia Kejurda Pencak Silat Usia Dini Pra Remaja dan Temaja se Sultra, Jainuddin Ladansa menerangkan, kejurda kali ini diikuti 7 perguruan pencak silat di Sultra.
“Jumlah peserta yang ikut dalam Kejuaraan kali ini berjumlah 647 orang yang turun pada 18 kelas yang dipertandingkan,”tukasnya. (b)
Laporan: K15
