Indosultra.com, Kendari – Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (DISTANAK) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebutkan bahwa ketersedian hewan kurban sapi di wilayah ini menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah mencapai 17.714 ekor.
Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Distanak Sultra, La Ode Muhammad Jabal mengatakan, 17.714 ekor sapi untuk hewan kurban tersebut tersebar di 17 Kabupaten/Kota di Sultra.
“Tahun kemarin jumlah sapi kurban ada 7.464 ekor sapi, dan yang tersebar di Sultra tahun ini ada 7.688. Ini lebih tinggi dibandingkan tahun lalu. Khusus untuk ketersediaan hewan kurban sapi ada 17.714 ekor,”ucap Jabal, Rabu (29/6/2022).
Lanjut Jabal, ketersediaan ini surplus meski di tengah wabah PMK yang melanda beberapa wilayah di Indonesia. Untuk itu instansinya mengimbau Pemerintah Kabupaten/Kota untuk melakukan langkah cepat, guna menjaga dan memastikan Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK) tidak menjakiti hewan ternak di daerah masing-masing.
“Kita juga sudah siapkan beberapa obat tertentu untuk diberikan kepada kelompok ternak, supaya kesehatan ternak di Sultra bisa terus dijaga dan terhindar dari penyakit PMK ini,” terangnya.
Sementara itu, untuk ketersediaan hewan kambing ungkap Jabal, di Sultra tahun ini tersedia kurang lebih 9.147 ekor dengan kebutuhan 2. 630 ekor. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 2. 553 ekor.
Ketersediaan hewan kurban dari 17 kabupaten/kota di Sultra yakni Kabupaten Wakatobi 50 ekor, Konawe Selatan 3.500 ekor, Konawe Kepulauan 50 ekor, Konawe Utara 300 ekor. Kemudian Kolaka 2.500 ekor, Kolaka Utara 300 ekor, Kolaka Timur 1.500 ekor, Bombana 1.500 ekor, Muna 2.100, Muna Barat 1.000, Buton 500 ekor, Buton Utara 200, Buton Selatan 100, Buton Tengah 450, Baubau 50, Kendari 50, dan Konawe 3. 614 ekor. (b)
Laporan : K15
Leave a Reply