Indosultra.com, Unaaha – Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Konawe, memohon maaf kepada pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Konawe atas ketidakhadirannya pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama perwakilan masyarakat Kecamatan Anggaberi pada Senin (26/9/2022).
DPRD Konawe mengundang pihak BPN untuk hadir dalam RDP membahas persoalan lahan di wilayah Kecamatan Anggaberi. Sebelumnya BPN Konawe diberitakan oleh salah satu media online yang menulis bahwa BPN Konawe mangkir dari undangan RDP.
Kepala BPN Konawe, Muhammad Rahman mengaku ketidakhadirannya saat RDP bukan disengaja tetapi karena agenda RDP tersebut bertepatan dengan acara puncak HUT ATR/BPN yang dilaksanakan di Kendari.
“Kami mengikuti upacara HUT ATR/BPN di Kantor wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tenggara di Kendari,” jelasnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (27/9/22).
Rahman mengungkapkan, pihaknya baru mengetahui ada undangan RDP setelah melihat informasi dari media massa. ” Saya cek ke staf memang ada surat kayaknya Kamis sore atau Jumat mungkin diantar, tetapi sebagian besar pegawai sudah berada di Kendari dalam rangka kegiatan rangkaian Hantaru (Hari agraria dan tata ruang) pada hari Jumat pagi sampai Senin,” terangnya.
Kepala BPN pun menegaskan, tidak ada niatan untuk sengaja mangkir dari undangan RDP tersebut.
“Jika boleh mohon dapat diagendakan RDP ulang, insha Allah kami siap hadir,” tutupnya. (b)
Laporan : Febri
Leave a Reply