Indosultra.com, Kendari – Gempa Bumi berkekuatan 2,8 Skala Richter (SR) menguncang wilayah Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (4/11/2022) pukul 19.30 WITA.
Kepala BMKG Kendari Rudin mengatakan, hasil analisis menunjukkan informasi gempabumi yang berkekuatan 2,9 SR tersebut terletak pada koordinat 3.82 LS, 122.54 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 8.2 kilometer, Timur Laut Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra, pada kedalaman 5 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lawanopo di Timur Laut Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe,”kata Rudin dalam rilis pers, Jumat (4/11/2022) malam.
Ia menjelaskan, guncangan gempa bumi tersebut dilaporkan dirasakan di Kendari II MMI. II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,”lanjutnya.
Rudin menyampaikan hingga pukul 20.05 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan. Dirinya mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, dan menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,”imbau Rudin. (b)
Laporan : Ramadhan
