IndoSultra.Com, Kolaka Timur – Terminal Rate-Rate yang selama beberapa tahun terbengkalai dan mengalami kondisi kumuh, kini mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah. Abd Azis SH MH, kepala daerah Kolaka Timur, melihat potensi besar dari lokasi ini dan memutuskan untuk mengubahnya menjadi sebuah pusat kegiatan yang lebih bermanfaat dan sesuai dengan perkembangan kota.
Sejak tahun lalu, Abd Azis mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Rest Area di lokasi eks terminal tersebut. Rest Area ini dirancang tidak hanya sebagai tempat persinggahan, tetapi juga sebagai pusat kegiatan ekonomi yang multifungsi.
Pada Senin (02/9/2024) pagi, Pusat UMKM Kolaka Timur secara resmi diresmikan. Pembangunan ini merupakan puncak dari upaya pemerintah daerah dalam memberikan fasilitas yang lebih baik kepada masyarakat, terutama para pedagang kaki lima yang selama ini beroperasi di Terminal Rate-Rate.
Para pedagang kaki lima yang sering berjualan di Terminal Rate-Rate mengungkapkan rasa kagum dan kebanggaan mereka atas perubahan tersebut. Mereka berharap bahwa dengan adanya Rest Area yang baru dan lebih modern ini, akan ada peningkatan jumlah konsumen yang datang berbelanja.
Dalam sambutannya pada acara peresmian, Bupati Abd Azis menekankan bahwa pembangunan ini merupakan langkah untuk menata kota dan menyediakan fasilitas yang lebih baik untuk para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sekitar area tersebut.
“Terminal Rate-Rate telah terbengkalai selama lebih dari 10 tahun. Dengan adanya Rest Area ini, kami berharap wajah kota bisa sedikit demi sedikit diperbaiki,” ujar Bupati Abd Azis.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kolaka Timur, Arisman SE, juga memberikan apresiasi terhadap upaya Bupati Abd Azis. Menurutnya, berbagai pembangunan yang terjadi di Kolaka Timur, termasuk Rest Area ini, menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memajukan wilayah.
“Pembangunan yang dilakukan di era kepemimpinan Pak Abd Azis ini, termasuk pembenahan Terminal Rate-Rate, adalah langkah positif. Ini adalah bagian dari program pembangunan berkelanjutan yang harus didukung untuk kemajuan daerah kita,” ujar Arisman.
Dengan adanya Pusat UMKM Kolaka Timur, diharapkan akan tercipta lingkungan yang lebih bersih dan tertata rapi, serta memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi masyarakat. Transformasi ini diharapkan bisa menjadi contoh keberhasilan pembangunan kota yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat.
Laporan Asrianto Daranga
