Indosultra.com, Kendari – Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi, menegaskan agar pengurus wilayah Nahdhatul Ulama (NU) Sultra meningkatkan peran dan kiprahnya dalam mewujudkan fungsi institusi dengan misi keagamaan, yang senantiasa berpihak pada kondisi permasalahan umat dan masyarakat Sultra.
Hal itu disampaikan Gubernur Ali Mazi saat membuka Konferensi Wilayah V Pengurus Wilayah Ulama Sultra dengan tema “Menuju Satu Abad Nahdatul Ulama: Membangun Akselerasi Moderasi dalam Memperkuat Toleransi”. Dalam Konferensi wilayah Sultra, Sekjen PBNU KH. Saifulah Yusuf hadir mewakili Ketua Umum PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama).
“Kita pahami bersama, Nahdhatul Ulama sebagai organisasi keagamaan terbesar di tanah air memiliki tanggungjawab yang besar pula dalam seluruh aspek kehidupan beragama dan berbangsa. Sehingga dituntut untuk selalu mampu menjaga kondusifitas perjalanan sejarah dan di setiap penjuru NKRI,” kata Ali Mazi, dalam rilis pers, Jumat (7/10/2022) siang.
Ada 4 point harapan Gubernur kepada pengurus wilayah NU Sultra, untuk mewujudkan fungsi institusi dengan misi keagamaan yang senantiasa berpihak pada kondisi permasalahan umat dan masyarakat Sultra kini dan kedepan.
“Satu, yaitu memperkuat implementasi visi dan misi kedalam program kerja dan kebijakan organisasi, Kedua, memperkuat soliditas intern organisasi dan menjalin kerja sama yang baik dengan berbagai pihak ke arah perbaikan kualitas hidup dan kesejahteraan umat dan masyarakat, “ujar Ali Maz.
Lebih lanjut, Ali Mazi menyebutkan yang ketiga, melakukan sinergitas program dan kiprah organisasi NU dengan visi dan misi serta arah kebijakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai bagian dari wujud kontribusi terhadap pembangunan di daerah dan keempat, meningkatkan kualitas sumberdaya insani khususnya di bidang pendidikan, kesehatan dan spiritualitas keagamaan serta kelestarian lingkungan. Ali menjelasakan hal-hal tersebut merupakan bagian dari beragamnya langkah dan upaya untuk membangun dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya yakin dengan kematangan pengalaman dan kualitas sumberdaya yang dimiliki oleh Nahdhatul Ulama, keluarga besar Nahdhiyyin dimanapun berada termasuk di Sulawesi Tenggara akan mampu mengemban misi dan perannya dengan baik,”pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, pria bergelar sarjana hukum itu juga, memberikan piagam penghargaan kepada enam tokoh dan lembaga Nadliyin yang telah memberikan jasa ke masyarakat. Mereka diantaranya, KH. Hamzah Mappa, Empat Pengurus Cabang, PCNU Konawe, PCNU Konawe Selatan, PCNU Kolaka, dan PW GP. Anshor, dan satu pesantren yakni Pondok Pesantren Minhajuttullab. (b)
Laporan: Ramadhan
Leave a Reply