BI Resmi Edarkan Tujuh Pecahan Uang Rupiah, Berikut Keunggulannya

BI Resmi Edarkan Tujuh Pecahan Uang Rupiah, Berikut Keunggulannya

Indosultra.com, Kendari – Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan tujuh pecahan uang rupiah baru Tahun Emisi 2022 (Uang TE 2022), Kamis (18/8/2022). Tujuh uang pecahan yang dikeluarkan yaitu mulai dari Rp1.000 hingga Rp100. 000

Deputi Kantor Perwakilan (KPw) BI Sultra, Adik Afrinaldi menerangkan tujuh uang TE 2022 yang dikeluarkan memiliki beberapa keunggulan yang berbeda dengan uang pecahan lain yang selalu dikeluarkan BI. “Yang pertama, desainnya itu mudah dikenali. Jadi perbandingan antara tujuh pecahan ini dikenali perbedaannya,” terang Adik Afrinaldi di kantor perwakilan Bank Indonesia, Kamis (18/8/2022).

Dijelaskan keunggulan yang kedua, yaitu tingkat keamanan yang dimiliki lebih baik dibandingkan pecahan uang yang sebelumnya, karena dibuat menggunakan teknologi dengan tingkat keamanan lebih baik. “Lalu juga yang ketiga, kita juga menggunakan bahan uang yang lebih baik, sehingga durability uang yang kita cetak tahun 2022 ini akan lebih kuat dengan tahun-tahun sebelumnya,”lanjutnya.

Adik mengatakan, untuk seluruh masyarakat Sultra dapat menukarkan pecahan uang kertas lama menjadi uang TE 2022 melalui layanan kas keliling BI dengan mendaftar terlebih dahulu di aplikasi PINTAR atau melalui perbankan.

“Nah untuk mekanisme penukaran, masyarakat dapat melakukan melalui sistem paket, artinya satu paket masyarakat dapat menukarkan senilai Rp200 ribu rupiah, yang terdiri dari uang Rp100 ribu satu lembar, 50 satu lembar, 20 ribu satu lembar, Rp10 ribu satu lembar, Rp5 ribu dua lembar kemudian Rp2 ribu empat lembar dan Rp1000 sebanyak dua lembar sehingga totalnya adalah Rp200 ribu untuk satu paket,”ujarnya.

BI Resmi Edarkan Tujuh Pecahan Uang Rupiah, Berikut Keunggulannya

Dia juga menambahkan masyarakat bisa menukarkan maksimal 5 paket senilai Rp1 juta rupiah melalui aplikasi pintar. “Untuk jadwal lokasi dan layanan kas yang dilakukan Bank Indonesia bisa dilihat di media sosial yang dishare resmi Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara,”tambahnya.

Terakhir, Adik mengungkapkan terkait dengan keaslian uang yang akan beredar tersebut pihaknya akan melakukan sosialisasi menggunakan berbagai media, dan sosialisasi ke setiap daerah, sekolah-sekolah, ibu rumah tangga dan lain-lain, termaksud dari pihak perbankan juga akan turut membantu pelaksanaan sosialisasi sehingga mata uang yang beredar bisa dipercaya masyarakat.

Untuk sosialisasi yang dilakukan Bank Indonesia itu secara intensif dan tentunya karena masih tahap awal, pada sesi pengenalan ini akan menginformasikan kepada masyarakat bagaimana cara mengenali rupiah dengan baik dan benar.

“Salah satu bapak ibu bisa melihat contohnya di pecahan uang 100 ribu ini, selain dengan kontras warnanya yang sangat sudah terlihat, lebih kontras, bapak ibu juga melihat salah satu keunggulannya yaitu ada yang namanya, benang pengamannya ini juga menjadi salah satu security, yang handal mengurangi tingkat pemalsuan uang, kemudian ada namanya optical variabel magneting ini bisa akan berubah warnah dan akan muda dikenali,” terangnya.

“Kemudian kalau kita melihat melalui sinar ultraviolet ini akan terlihat sebaran warnanya dan ini lebih berwarna dibandingkan dengan uang lain, kemudian nomor serinya dari atas kebawah,”tutup Adik. (b)

Laporan : Ramadhan

Koran indosultraKoran indosultra