Indosultra.com, Buton – Seorang anggota Kepolisian Resor Buton menjadi korban penusukan oleh orang tak dikenal (OTK) saat bertugas mengamankan situasi konflik antarwarga di wilayah Desa Karya Jaya, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) Senin dini hari (13/4/2025).
Dari informasi yang di himpun dari seorang warga inisial H, mengatakan bahwa korban bernama Aipda Fajar Iwu (40), mengalami luka serius di lengan kanan dan perut bagian atas akibat serangan tiba-tiba yang dilakukan pelaku saat anggota kepolisian tengah berada di rumah orang tua terduga pelaku penikaman sebelumnya di Desa Ambuau Togo, Kecamatan Lasalimu Selatan.
Peristiwa bermula saat aparat gabungan dari Polsek Ambua dan Polsek Sampuabalo mendapat laporan mengenai ketegangan antarwarga dua desa, yakni Desa Ambuau Togo dan Desa Karya Jaya. Ketegangan dipicu insiden penikaman yang diduga dilakukan oleh warga Desa Karya Jaya.
Dalam upaya pencegahan eskalasi konflik, aparat menuju rumah orang tua terduga pelaku di Desa Karya Jaya. Saat dua anggota kepolisian sedang duduk di balkon rumah tersebut, tiba-tiba seorang pria tak dikenal naik ke balkon dan langsung mengayunkan senjata tajam berjenis badik sepanjang 30 cm ke arah mereka.
Salah satu anggota, yakni Aipda Fajar Iwu, terkena sabetan senjata tajam tersebut hingga mengalami luka di bagian lengan dan perut. Pelaku kemudian melarikan diri dengan melompat dari balkon.
Korban segera dilarikan ke Puskesmas Kumbewaha sebelum dirujuk ke RSUD Laburunci di Pasar Wajo untuk penanganan medis lanjutan.
Sementara itu, kepolisian telah melakukan pencarian intensif terhadap pelaku dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi. Identitas pelaku sudah mulai teridentifikasi dan kini dalam proses pendalaman oleh tim opsnal Polres Buton serta unit reskrim polsek terkait.
Laporan: Krismawan




