Alami Mati Mesin, Lima Nelayan Terombang-ambing di Perairan Kapota

Indosultra.com, Wakatobi — Lima nelayan asal Kelurahan Wandoka, Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kecelakaan laut setelah longboat yang mereka tumpangi mati mesin di sekitar perairan Kapota, Senin (28/4/2025) malam.

Informasi ini pertama kali diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari melalui laporan dari Wariah, keluarga salah satu korban, pada pukul 19.20 Wita.

Tak berselang lama, Tim Rescue dari Pos SAR Wakatobi langsung diberangkatkan menuju lokasi kejadian (LKP) sekitar pukul 19.35 Wita, dengan jarak tempuh kurang lebih 15 nautical mile (NM) dari pos SAR.

Kepala KPP Kendari, Amiruddin A.S., menjelaskan bahwa kelima nelayan tersebut diketahui berangkat dari Pelabuhan Marina sekitar pukul 15.00 Wita untuk mencari ikan di sekitar Karang Kapota.

“Namun sekitar pukul 18.30 Wita, mesin longboat mereka mengalami kerusakan, sehingga tidak bisa melanjutkan perjalanan dan membutuhkan bantuan darurat,” ujarnya.

Kelima korban La Muharudin (38), Bambang (38), Ajis (24), La Tiu (26), Afirudin (33)

“Operasi SAR saat ini masih terus berlangsung. Perkembangan lebih lanjut akan kami sampaikan kemudian,” ujar Amiruddin.

BASARNAS Kendari mengimbau kepada seluruh nelayan dan pengguna jasa laut di wilayah Sulawesi Tenggara untuk selalu memastikan kesiapan alat transportasi laut dan memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut demi keselamatan bersama.

Laporan: Krismawan

Koran Indosultra
error: Hak cipta dilindungi undang-undang !!