Indosultra. Com, Kolaka Timur – Polres Kolaka Timur melaksanakan pengamanan terhadap aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Forum Masyarakat Ladongi di gerbang (pintu masuk) Bendungan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur. Pada hari Jumat, (13/12/2024).
Pengamanan ini merupakan bagian dari upaya Polres Kolaka Timur untuk memastikan bahwa kegiatan masyarakat yang menyuarakan pendapatnya tetap berjalan dengan aman, tertib, dan tidak mengganggu kelancaran aktivitas di kawasan tersebut.
Aksi unjuk rasa ini dihadiri oleh sejumlah kelompok masyarakat Ladongi yang menyuarakan tuntutannya terkait dengan pembayaran ganti rugi lahan warga yang terkena dampak dari genangan air Bendungan Ladongi. Sejak siang hari, para pengunjuk rasa mulai berkumpul di area pintu masuk bendungan dan mengungkapkan aspirasi mereka dengan cara damai. Mereka mengharapkan kejelasan terkait proses pembayaran ganti rugi atas lahan mereka yang terdampak proyek bendungan.
Kabag Ops Res Koltim, AKP Amos Murpij, menyampaikan bahwa pihak kepolisian telah menyiapkan rencana pengamanan yang matang untuk memastikan kegiatan unjuk rasa ini dapat berlangsung dengan tertib.
“Kami menghormati hak masyarakat untuk menyampaikan pendapat di muka umum, namun kami juga berkewajiban menjaga agar kegiatan ini tidak mengganggu dan merusak fasilitas di dalam area bendungan,” jelas AKP Amos.
Polres Kolaka Timur juga berkomitmen untuk mengedepankan pendekatan humanis dalam menangani aksi tersebut. Selain melakukan pengamanan, pihak kepolisian melakukan dialog dan mediasi dengan perwakilan pengunjuk rasa untuk mencari solusi yang dapat diterima oleh kedua belah pihak.Wakapolres Kolaka Timur, Kompol Drs.Tawakkal, yang hadir di lokasi tersebut, turut serta dalam proses mediasi untuk mendengarkan langsung tuntutan masyarakat Ladongi.
Dalam mediasi yang berlangsung, Wakapolres Kolaka Timur memberikan apresiasi atas sikap damai yang ditunjukkan oleh para pengunjuk rasa.
“Kami selalu mengedepankan pendekatan persuasif, agar aspirasi masyarakat dapat tersampaikan dengan baik tanpa menimbulkan kericuhan,” tambah Kompol Tawakkal.
Ia juga memastikan bahwa pihak kepolisian akan terus memantau perkembangan situasi dan berupaya memberikan solusi yang terbaik bagi masyarakat.
Hingga sore hari, aksi unjuk rasa berjalan dengan lancar dan tidak ada insiden yang merugikan. Para pengunjuk rasa menyampaikan aspirasi mereka dengan cara yang terorganisir dan tetap menjaga ketertiban, keberadaan perwakilan kepolisian di lokasi tersebut menjadi faktor penting dalam menciptakan suasana yang kondusif dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Pihak kepolisian juga menegaskan bahwa mereka selalu siap melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa Polres Kolaka Timur memiliki komitmen yang tinggi untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya, tanpa mengesampingkan hak masyarakat untuk menyampaikan pendapat dan tuntutannya secara damai.
Selain Itu, Polres Kolaka Timur mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar selalu menjaga situasi yang aman dan terkendali, serta mematuhi aturan hukum yang berlaku dalam setiap aksi unjuk rasa. Pengamanan yang dilakukan oleh kepolisian diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi seluruh warga, baik yang terlibat dalam aksi maupun masyarakat sekitar.
Kegiatan pengamanan ini juga menjadi bukti bahwa Polres Kolaka Timur selalu berupaya maksimal untuk menciptakan situasi yang kondusif. Pihak kepolisian terus melakukan evaluasi dan perbaikan dalam setiap pengamanan aksi, untuk memastikan bahwa proses demokrasi dapat berjalan dengan baik tanpa menimbulkan gangguan bagi kepentingan umum.
Dengan pengamanan yang optimal, diharapkan situasi di sekitar Bendungan Ladongi dan sekitarnya tetap kondusif, serta masyarakat dapat menjalankan aktivitas mereka dengan tenang dan tanpa hambatan. Polres Kolaka Timur berkomitmen untuk terus mendukung dan memastikan bahwa setiap tindakan masyarakat tetap sesuai dengan hukum yang berlaku, dan dapat memberikan manfaat bagi seluruh pihak.
Laporan Asrianto Daranga
Leave a Reply