Indosultra.com, Kendari – Gempabumi berkekuatan 3.7 Skala Richter (SR) menguncang wilayah Langgikima, Kabupaten (Kab) Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Senin (26/7/2021).
Kepala Stasiun Geofisika kendari, Rudin menyampaikan bahwa dari hasil analisa BMKG menunjukkan informasi gempabumi tersebut terjadi sekitar pukul 06:34 WITA, di sebelah Tenggara Langgikima, Kab. Konut, dengan kekuatan guncangan 3.7 SR, dan Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.35 LS, 122.28 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 8.3 km pada kedalaman 10 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lokal di Tenggara Langgikima, Kabupaten Konawe Utara,”katanya dalam rilisnya, Senin (26/7/2021) pukul 01.07 WITA.
Guncangan gempabumi tersebut dilaporkan dirasakan di Langgikima, Oheo dan Andowia dengan Intensitas III MMI dan getaran dirasakan nyata dalam rumah. Getaran terasa seakan akan ada truk berlalu. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. “Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,”lanjutnya
Hingga pukul 01.00 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan.
Rudin menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. “Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,”imbaunya. (b)
Laporan : Ramadhan
