Indosultra.com, Kendari – Dua hari operasi pencarian, Tim Rescue Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari akhirnya menemukan Hasan (35), nelayan yang tenggelam di sekitar perairan Desa Lelewawo, Kolaka Utara dalam kondisi tak bernyawa.
Kepala Kantor KPP Kendari, Aris Sofingi mengungkapkan dari hasil operasi SAR di hari kedua Kecelakaan Kapal Man Over Boat (MOB) terhadap satu orang nelayan yang terjatuh dari longboat miliknya di sekitar perairan desa Lelewawo, Kecamatan Batu putih, Kabupaten Kolaka Utara, pada pukul 10.55 WITA Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
“Selanjutnya dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga, mengingat korban telah diketemukan, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup,”ungkapnya dalam rilis pers, Minggu (18/7/2021) pukul 12.55 WITA.
Berita Terkait : Seorang Nelayan di Kolaka Tenggelam Saat Memancing Bersama Anaknya
Unsur yang terlibat dalam operasi pencarian tersebut Rescuer Pos SAR Kolaka 7 orang, Patampanua Diving Club 5 orang, Babinsa Lelewawo 1 orang, Babinkamtibmas Batuputih 1 orang, BPBD Kolaka Utara 6 orang, Aparat Desa Lelewawo 1 orang dan Masyarakat serta Keluarga Korban 20 orang.
“Seluruh unsur yang terlibat telah di kembalikan ke kesatuannya masing-masing,” ujarnya.
Diketahui bahwa korban dilaporkan hilang pada Sabtu,(17/7/2021) memiliki riwayat penyakit epilepsi, dan kambuh saat memancing ikan bersama anaknya sehingga korban jatuh dari Longboatnya. (b)
Laporan : Ramadhan
