Program Bantuan Ikan Dinas Perikanan Konut Diharapkan Dorong Produksi Perikanan Lokal

Indosultra.com, Konawe Utara – Dinas Perikanan Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) gencar meluncurkan program bantuan bibit ikan yang bertujuan untuk meningkatkan produksi perikanan lokal dan memperkuat ketahanan pangan masyarakat.

Program ini dirancang untuk mendukung para petani ikan di Konut, yang sebagian besar menjadikan berbudidaya ikan sebagai salah satu mata pencaharian mereka. Dengan menyediakan bibit ikan berkualitas dan pelatihan teknik budidaya yang efisien.

Kepala Dinas Perikanan Konut, Insauddin Tajuddin, S.St.Pi melalui Kepala Bidang Pengelolaan Kawasan Prikanan dan Pembenihan, Ir. Zul Chaidir, S. Pi., M.Pi mengatakan menyampaikan bahwa program bantuan bibit ikan ini adalah langkah konkret untuk meningkatkan sektor perikanan lokal.

“Harapan kami semoga jumlah produksi budidaya ikan itu bisa meningkat, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan pada pembudidayaan ikan itu sendiri karna usaha budidaya ikan merupakan salah satu usaha bidang perikanan yang bisa menjadi penjamin masa depan artinya budidaya ini dia sifatnya terkontrol dan bisa berkelanjutan, selama mereka masih mau untuk berusaha, “kata Zul Chaidir, pada Selasa (5/11/2024).

Program ini mencakup berbagai jenis ikan yang sesuai dengan karakteristik daerah setempat, yang umumnya banyak dikonsumsi masyarakat seperti ikan air tawar yaitu ikan lele, nila, gurame, dan bawal. Ikan payau, Bandeng, ikan bandeng, udang windu, udang paname.

“Untuk ikan air laut sendiri kami adakan selalu itu bibit ikan kurapu, sama bibit ikan kakap dan sekarang itu kami mulai untuk mengadakan, percontohan untuk lobster air laut,”sebut Zul.

Bibit ikan yang disalurkan dipilih dengan cermat agar mudah dibudidayakan dan dapat tumbuh dengan optimal di lingkungan lokal.

Dinas Perikanan Konut berharap bantuan ini dapat memperkuat sektor perikanan dan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan, terutama ikan sebagai sumber protein.

“ikan yang kami salurkan diambil dari penyedia bibit ikan yang bersertifikat cara pembenihan ikan yang baik, bukan yang dari masyarakat pelihara terus diambil dikasih lagi masyarakat lain, bukan seperti itu. Karna yang kita butuhkan adalah kualitas dari penyedia yang bersertifikat,”ujarnya.

Diketahui ke depan, Dinas Perikanan Konut berencana untuk memperluas program ini, dengan menargetkan lebih banyak kelompok tani di daerah yang lebih luas.

Dengan demikian, diharapkan sektor perikanan di Konut dapat berkembang lebih pesat dan berkontribusi lebih besar terhadap kesejahteraan masyarakat dan perekonomian daerah.

“Ini sudah jadi program rutin kami atau wajib dan akan terus bertahap penyalurannya, “tutupnya.***(IS/B/ADV)

Laporan : Ramadhan

Koran indosultraKoran indosultra