Dandim 1404/Pinrang Letkol Abdullah Mahua Pantau Penyemprotan Menggunakan Drone Di Lokasi Pertanian Modern Kodim 1404/Pinrang

Indosultra.Com, PINDRANG – Dandim 1404/Pinrang Letkol Inf Abdullah Mahua, SHI., M.M., memantau langsung pelaksanaan penyemprotan pestisida mempergunakan tekhnologi drone di lahan persawahan pertanian modern Kodim 1404/Pinrang seluas 4.2 hektar di Lingkungan Salo Kelurahan Bentengnge Kecamatan Watang Sawitto Kabupaten Pinrang Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis (29/08/2024).

Dalam kesempatan tersebut Letkol Abdullah Mahua menjelaskan saat ini Kodim 1404/Pinrang bekerjasama dengan Dinas Pertanian Kab. Pinrang dan Maxxi Tani Indonesia memperkenalkan dan memperaktekkan cara bertani modern kepada masyarakat Kab. Pinrang dengan mengelolah lahan demplot seluas 9 hektar yang terletak di Kelurahan Bentengnge 4.2 hektar dan Kelurahan Sipatokkong 5 hektar.

Dandim menjelaskan bahwa pertanian modern adalah suatu sistem yang menggambarkan perubahan paradigma dalam pembangunan pertanian untuk meningkatkan produktivitas, menjamin keamanan pangan secara mandiri dan berkelanjutan.

“Pertanian modern memiliki sistem pertanian yang lebih maju dari pertanian tradisional baik, dari segi teknologi hingga pengendalian hama. Pertanian modern biasanya memakai teknologi canggih yang berguna untuk menjaga kelestarian ekosistem dalam jangka panjang. Hari ini kami peraktekkan menyemprotan hama wereng dengan mempergunakan tekhnology Drone”, jelas Dandim.

Dandim menambahkan bahwa pertanian modern juga dapat meningkatkan pendapatan petani. Dengan menggunakan teknologi yang tepat, petani dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas panen mereka. Hasil panen yang lebih baik akan meningkatkan nilai jual produk petani dan memberikan pendapatan yang lebih tinggi.

“Semoga petani di Kab. Pinrang dapat meningkatkan pendapatannya dengan beralih dari bertani secara tradisonal menjadi petani modern dengan harapan Kab. Pinrang akan menjadi salah satu Kabupaten yang menjadi lumbung pangan Nasional”, tutup Dandim Letkol Abdullah Mahua.***

Laporan: Redaksi

Koran indosultraKoran indosultra