Indosultra.Com, Konawe Utara -Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), melaksanakan sosialisasi pencegahan pernikahan dini di sekolah-sekolah.
Sosialisasi ini berlangsung di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), dipimpin langsung Kadis PPPA Konut, Sarlina bersama jajarannya mulai Sekertaris Dinas PPPA, hingga bidang pemenuhan hak anak yang menangani kegiatan tersebut.
Lain dari itu, juga bekerjasama dengan pihak Kementerian Agama melalui Kantor Urusan Agama (KUA) wilayah Konut selaku narasumber.
Untuk awal, Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Dini berlangsung di SMKN 1 Molawe. Ditempat itu, mulai pimpinan hingga guru-guru menyambut baik sosialisasi yang dilaksanakan. Seluruh murid sekolah pun selaku peserta sangat antusias mengikuti acara tersebut.
Kepala Dinas PPPA Konut, melalui Sekertaris Dinas PPPA, Aty saat memberikan sambutan mengatakan, progam ini merupakan salah satu indikator kabupaten layak anak dalam rangka mencegah terjadinya pernikahan.
Lain dari itu, juga merupakan inovasi pemerintah daerah dalam rangka mencegah perkawinan anak untuk mewujudkan kabupaten konawe utara sebagai kabupaten layak anak.
Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak Dinas PPPA Konut, Risnawati Juga menerangkan, pentingnya mencegah terjadinya pernikahan dini sangat penting, untuk mencegah terjadinya dampak buruk kepada anak seperti melajunya angka perceraian, angka kematian ibu dan melajunya angka kematian bayi.
Risnawati menyampaikan, pernikahan dini juga dapat mengakibatkan angka perceraian meningkat, karena pasangan belum siap sehingga jika ada masalah lebih banyak memutuskan untuk bercerai.
“Tujuan diadakan sosialisasi tersebut adalah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama kaum remaja dikalangan pelajar tentang pencegahan pernikahan dini,”ucapnya. Jumat 19 Juli 2024.
Dalam kegiatannya, sosialisasi berjalan sukses mulai dari penyajian materi, seksi tanya jawab saran, dan masukan, serta adanya kuis yang juga merupakan penyemangat anak anak dalam menerima materi.
Respon postif juga diberikan oleh Kepala Sekolah SMKN 1 Molawe yang dipimpin, Muslan dalam menyambut program sosialisasi tersebut dengan memfasilitasi dan menyediakan ruangan, serta seluruh anak sekolah untuk mengikuti sosialisasi ini.
“Kegiatan sosialisasi ini sangat baik sekali, dimana memberikan pencerahan positif bagi anak-anak untuk menata hidup yang baik dan peroleh pendidikan yang baik. Juga sosialisasi ini mencerahkan pikiran anak-anak remaja tentang dampak negatif dalam pernikahan dini. Kami sangat apresiasi,”kata Kepala Sekolah SMKN 1 Molawe, Muslan.
Di acara penutup pihak Dinas PPPA, melalui Sekretaris Dinas, Aty menyampaikan ucapan terima kepada semua pihak sekolah yang telah menerima baik tim sosialisasi, dan menfasilitasi kegiatan sosialisasi sehingga berjalan lancar dan sukses.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini tidak ada lagi terjadi pernikahan dini. Kita semua berharap, semua anak anak yang ada bisa terus berpacu dalam mengejar pendidikan untuk mencapai cita cita. Karena mereka adalah aset negara investasi bangsa yang kelak akan meneruskan cita cita bangsa khususnya di kabupaten konawe Utara,”tutupnya.***(IS/ADV/B)
Laporan: Jefri
Leave a Reply