Djasmiddin
Indosultra.Com, Konawe Utara-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), mengeluarkan peringatan keras kepada masyarakat diwilayah itu agar berhati-hati saat melakukan aktivitas di perairan sungai atau kali.
Himbauan tersebut, disampaikan karena situasi saat ini sangat rentang terjadinya serangan buaya. Seperti, yang terjadi baru-baru ini saat warga Padalere Utama, Kecamatan Wiwirano mencari ikan di perairan Kali Lapada yang berhubungan dengan Sungai Padalere hingga akhirnya tewas menggenaskan.
Insiden itu, bukan baru pertama kali terjadi. Di tahun 2019 lalu 3 warga Konut juga menjadi korban serangan hewan predator mematikan itu saat tengah beraktivitas di perairan Sungai Lasolo, Lalindu dan Puusuli.
“Kasus manusia diterkam buaya marak terjadi. Bahkan, tahun-tahun sebelumnya banyak menjadi korban. Olehnya itu, kami himbau masyarakat agar menghindari aktivitas di sungai. Kalau pun itu terpaksa maka harus ekstra hati-hati,”tegas Kabid Kedaruratan BPBD Konut, Djasmiddin, Rabu (31/3/2021).
Dikatakan Djasmiddin, dari penulusuran BPBD Konut, sungai-sungai di Bumi Oheo khususnya area Kecamatan Andowia, Asera, Oheo, Landawe, Langgikima dan Wiwirano banyak di huni buaya. Sehingga kewaspada harus ditingkatkan, terlebih warga yang tinggal dekat bantaran sungai.
“Apalagi kondisi cuaca saat ini dimana kita tengah siap siaga menghadapi banjir dan sangat rentang melanda 6 kecamatan di Asera, Oheo, Landawe, Andowia, Langgikima dan Wiwirano. Jadi harus sadar bahwa bukan hanya buaya saja, tapi juga banjir dan ini bisa timbulkan korban jiwa,”tukasnya.*(IS)
Laporan: Jefri Ipnu
