Indosultra.com, Kendari – Gempa bumi berkekuatan 2,3 Skala Richter (SR) menguncang wilayah Ranomeeto Barat, Kabupaten Korawa, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Senin,(29/1/2024).
Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin menyampaikan dari hasil analisis yang dilakukan menunjukkan gempa bumi berkekuatan 2.3 SR terjadi pada pukul 12.08 WITA. Lokasi gempa terletak pada koordinat 4.03 LS, 122.40 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 3.0 kilometer, Timur Laut Ranomeeto Barat, Kabupaten Konsel Provinsi Sultra, pada kedalaman 10 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Kendari, Segmen Utara di Timur Laut Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan, ” Kata Rudin dalam keterangan resmi via whatsapp, Senin (29/1/2024) siang.
Rudin menjelaskan guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Muna II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,”terang Rudin.
Hingga pukul 12.45 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan.
Ia menghimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya dan menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,”tutupnya.
Laporan : Ramadhan
