PPKP Pemda Konut Jamin Ketersedian Panganan, Tumbuhkan Ekonomi, Mencegah Inflasi dan Stunting

Indosultra.Com, Konawe Utara-Program Pemanfaatan Kebun Pekarangan (PPKP) merupakan yang dicanangkan Pemerintah Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui Dinas Ketahanan Pangan Konut merupakan salah satu program skala prioritas untuk daerah dan masyarakat.

Program budidaya sayuran ini, terus digenjot dengan melihatkan lapisan masyarakat dan pemerintah sebagai upaya untuk menjamin ketersedian pangan, menumbuhkan perekonomian daerah, dan mencegah inflasi.

Sejak dicanangkan 2022 ini, PPKP telah menyentuh ke seluruh wilayah Konut melalui sosialisasi dan pendampingan dari tim ahli dibidangnya melalui pengawalan, dan pengawasan langsung Bupati juga Wakil Bupati Konut Ruksamin-Abu Haera.

Beberapa wilayah diantaranya seperti Desa Lahimbua, Kecamatan Andowia telah melalukan panen raya sayuran yang dimpin langsung Bupati Konut, Ruksamin bersama Pemerintah Kecamatan, Desa dan SKPD.

Pertemuan khusus soal pengembangan PPKP juga intens dilakukan untuk mengetahui progres pelaksanaanya. Seperti yang berlangsung pada, Senin (10/10/2022).

Bersama seluruh camat, rurah, dan kepala desa, Bupati Konut, Ruksamin menggelar rapat evaluasi pencapaian PPKP dilapangan sebagai Penunjang Program Ketahanan Pangan Nasional Tahun 2022.

Acara itu juga dihadiri, Wakil Bupati Konut, Abu Haera, jajaran FORKOPIMDA, Ketua Tim Penggerak PKK Konut, Asisten / Staf Ahli, para Kepala OPD, serta Camat, Lurah, Kepala Desa, dan.juga pendamping Desa se-Konut.

Ruksamin mengatakan, PPKP terus di genjot agar terlaksana maksimal sesuai dengan tujuannya untuk membantu menangani tiga permasalahan nasional yaitu inflasi, Stunting, juga Kemiskinan.

“Kita dari Pemerintah Konawe Utara menjawab semua permasalahan itu dengan satu gagasan Program Pemanfaatan Kebun Pekarangan (PPKP),”ungkapnya dikegiatan itu

Untuk menajmin keberhasilan program, bupati 2 periode ini menginstruksikan untuk membentuk tim pendampingan dari dinas terkait. Dan juga akan menyiapkan anggaran untuk menstimulus pergerakan roda perekonomian masyarakat melalui PPKP ini.

“Insyaallah salah satu kebijakan yang akan saya ambil untuk mendukung kalian, dalam hal ini kepala desa yang sukses program PPKP nya, tahun depan anggaran dana desa saya siapkan 500 sampai 600 juta pertahun. Namun bagi desa yang belum membuka lahan perkebunan, saya akan pending dulu”terangnya.

“Untuk menopang kinerja para Kepala Desa, selaku pimpinan tertinggi meminta kepada Dinas PMD untuk mencatat para Kepala Desa yang belum mempunyai kendaraan, Pemda akan menyiapkan kendaraan,”ujarnya disambut dengan tepuk tangan meriah dari para kepala desa diacara itu.

Selain itu, dalam mendukung keberhasilan program PPKP ini, Ruksamin yang juga sebagai Koordinator Presedium MW KAHMI Sultra ini juga terus membangun koordinasi dengan pihak Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Konut, untuk dapat menampung dan memasarkan hasil produksi pangan masyarakat.

Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Konut, Rudin Sudo. Dikatakan, program PPKP terus mengalami perkembangan yang baik dan telah menyentuh ke semua wilayah. Serta, beberapa lokasi telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Untuk bibit dan pupuk telah kita salurkan secara merata mulai SKPD sampai kepemerintah kecamatan dan lurah. Kami juga terus melakukan pengawasan dan bimbingan agar program PPKP berjalan maksimal dan sukses”jelasnya.**(IS) (ADV).

Laporan: Jefri

Koran indosultraKoran indosultra