Indosultra.com, Unaaha – Badan pengawas pemilu (Bawaslu) kabupaten Konawe, akan membuka pendaftaran calon anggota pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) di wilayah itu.
Informasi ini disampaikan Ketua Bawaslu Provinsi Sulawesi Tenggara Hamiruddin Uddu usai melakukan diskusi pengawasan partisipatif dalam Peningkatan kapasitas alumni sekolah kader pengawas partisipatif (SKPP) Sulawesi tenggara (Sultra), Jumat (26/8/2022) di kantor Bawaslu Konawe.
” Tahapan Pemilu sudah sementara berlangsung, September kita mulai perekrutan karena awal Oktober sudah pelantikan,” bebernya.
Hamiruddin menegaskan, bagi aparatur sipil negara (ASN) ataupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) yang ingin menjadi pengawas Pemilu harus mengajukan pemberhentian sementara dari posisinya sebagai ASN atau P3K.
” Sesuai peraturan pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, mereka harus bebas dari intervensi politik. Seperti saya langsung berhenti sementara,” beber Ketua Bawaslu Sultra itu.
Hal itu disadarinya menjadi tantangan bagi Bawaslu untuk merekrut pengawas Pemilu yang berintegritas, paham pola kerja dan regulasi Bawaslu. ” Tentu ini menjadi tanggung tantangan buat kita untuk merekrut panitia yang benar-benar berintegritas,” tegasnya.
Menurut Hamiruddin, personel Bawaslu terbatas sehingga keterlibatan masyarakat sangat dibutuhkan.
“Keterlibatan publik mengawal pelaksanaan pamilu, sangat diperlukan agar cost politik bisa ditekan. Sehingga kita bisa menekan politik uang (Money Politik),”ujarnya. (b)
Laporan : Febri
