Indosultra.com, Unaaha – Kepolisian Resor (Polres) Konawe tengah menyelidiki kasus tewasnya RK (25), terduga pelaku pencurian ternak sapi di Kelurahan Andabia, Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra)..
Hal ini diperkuat dengan adanya laporan dari keluarga RK (25) yang merasa dirugikan atas tindakan main hakim sendiri, dan pengrusakan yang dilakukan oleh warga hingga mengakibatkan RK (25) meninggal dunia kemarin.
Kasat Reskrim Polres Konawe, AKP Mochammad Jacub Nursagli Kamaru saat dihubungi awak media mengakui, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 8 orang terkait kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya pria berinisial RK yang diduga sebagai pelaku pencurian.
” Kami sedang melakukan penyelidikan dan sementara sudah 8 orang kita interogasi hari ini,” ungkap Jacub saat dikonfirmasi, Selasa (16/8/2022).
Berita Terkait : Polres Konawe Selidiki Tewasnya Terduga Pencuri Sapi, 8 Orang Saksi Diperiksa
Soalnya kemungkinan adanya warga yang ditetapkan sebagai tersangka, Jacub mengungkapkan, pihaknya belum bisa berkomentar karena masih dalam proses pengumpulan informasi dan pengambilan keterangan.
” Kita masih melakukan interogasi,” singkatnya.
Sebelumnya, video seorang pemuda yang merupakan warga Kecamatan Tongauna, Kabupaten Konawe, tewas diamuk massa karena kedapatan mencuri ternak sapi milik warga di Kelurahan Andabia, Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe, Minggu (14/8/2022) beredar di media sosial WhattsApp.
Banyak yang menyesalkan penganiayaan itu, sebab yang berhak memutuskan seseorang bersalah di mata hukum adalah pihak berwajib. (b)
Laporan : Febri
Leave a Reply