Disbun Hortikultra Konut Manfaatkan Pekarangan Tanam Sayur, Siap Panen 17 Agustus Estimasi Hasil 15 Juta

Ketgam: Kepala Bidang Hortikultra Disbun Konut, Imran Moita tengah menanam bibit sayuran di pekarangan kantor

Indosultra.Com, Konawe Utara-Program Pengembangan Kebun Pekarangan (P2KP) yang dicanangkan Bupati Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), Ruksamin dimanfaatkan dengan baik Dinas Perkebunan (Disbun) dan Hortikultura Konut.

Lahan kosong pekarangan kantor difungsikan dengan menanam berbagai macam jenis sayuran, mulai kangkung, bayam, timun, kacang panjang, cabai, semangka, melon, cabai dan tomat.

Kadis Perkebunan Konut, Yulianti melalui Kepala Bidang Hortikultra, Imran Moita mengatakan, tiap jenis sayur yang ditanam memiliki jumlah yang berbeda-beda mulai lahan dan bibitnya.

“Untuk sayur kangkung kami tanam 16 bedeng, bayam 5 bedeng, timun 4 bedeng, kacang panjang 1 bedeng, serta ada tomat, cabai, lemon dan semangka masing-masing 1 bedeng,”katanya ditemui saat melakukan pemupukan bibit sayur yang ditanam dihalaman kantor, Selasa (19/7/2022).

Program P2KP yang di gagas bupati Konut memiliki manfaat postif yang sangat baik, karena hasilnya tidak hanya bisa dikonsumsi saja, tapi juga menambah pundi-pundi pendapatan penghasilan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

Seperti program P2KP yang dijalankan Disbun dan Hortikultura Konut. Dari informasi yang diperoleh awak media, jumlah tanam yang dilakukan di pekarangan kantor jika diestimasikan nilai jualnya mencapai Rp 15 juta rupiah.

Masa tanam berkisar 2 sampai 3 bulan tergantung jenis sayuran yang ditanam.

“Insya Allah tepat di 17 Agustus kita sudah bisa panen,”ungkap Imran Moita yang juga menjabat PJ Kades Andeo.

Program P2KP diharapkan dapat dilaksanakan dengan baik diseluruh lapisan masyarakat sampai pemerintahan. Terlebih program tersebut juga sudah didukung dengan peraturan bupati (perbup).

“Kit bisa peroleh hasil yang baik, asalkan ada keseriusan dan kemauan. Bercocok tanam seperti ini, jadikan sebuah seni dan olahraga agar semangat kita terus terdorong, jangan jadikan beban, karena hasilnya kan kita sendiri yang akan nikmati. Selain sehat kita juga bisa tambah penghasilan ekonomi,”ucapnya.*(IS).

Laporan: jefri

Koran indosultraKoran indosultra