Sosok Almarhum Sudirman, Anggota DPRD Konawe Dikenal Selalu Melayani Masyarakat

Sosok Almarhum Sudirman, Anggota DPRD Konawe Dikenal Selalu Melayani Masyarakat

Indosultra.com, Unaaha – Sudirman SE anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) kabupaten Konawe dari fraksi partai nasional demokrat (Nasdem) meninggal dunia karena sakit di RS Bahteramas, Jum’at (15/7/22).

Almarhum merupakan pribadi yang dikenal bersahaja, agamis dan selalu hadir untuk melayani masyarakat.

Ketua DPRD kabupaten Konawe Ardin mengatakan almarhum adalah sosok yang penuh integritas, bersahaja dan banyak memberikan kontribusi bagi kemajuan daerah.

” Almarhum dalam kehidupan sosial tidak pernah membeda-bedakan sesama, almarhum sosok yang selalu tulus,” ujarnya.

Sudirman SE juga merupakan anggota DPRD kabupaten Konawe yang selalu ada untuk menerima dan memdengarkan aspirasi masyarakat.

” Dalam setiap hering ataupun rapat dengar pendapat almarhum selalu ada, beliau tidak pernah luput untuk hadir sebagai perwakilan masyarakat,” ujar Aljan salah satu Aktivis di Konawe.

Sebagai bentuk penghormatan terakhir, jajaran DPRD kabupaten Konawe mengibarkan bendera setengah tiang dan bersama – sama mengantarkan almarhum di peristirahatan terakhir.

Berikut riwayat hidup singkat almarhum.
Sudirman SE lahir di Watubangga kabupaten Kolaka pada tanggal 08 Desember 1973.
Almarhum meninggal dunia di usia 48 tahun 8 bulan karena sakit.

Almarhum memulai karir politiknya sebagai Kepala Desa Mata Iwoi, kecamatan Amonggedo pada tahun 2009 – 2014, setelah itu dalam Pemilu tahun 2019 Sudirman berhasil merebut kursi anggota DPRD kabupaten Konawe untuk periode 2019 – 2024.

Terpilih menjadi anggota DPRD kabupaten Konawe Almarhum pernah menjabat sebagai wakil ketua Komisi 2 DPRD kabupaten Konawe.

Almarhum aktif dalam partai politik, tercatat almarhum pernah menjadi kader dan bendahara partai golkar tahun 2008 – 2016, setelah itu almarhum menjadi kader dan Bendahara partai Nasdem tahun 2017 sampai sekarang.

Almarhum meninggalkan 1 orang istri dan 3 anak dan 1 menantu. Setiap ide dan fikiran almarhum selama menjadi perwakilan masyarakat akan selalu dikenang.

Laporan : Febri

Koran indosultraKoran indosultra