Lagi, Satu dari 4 Bayi Kembar di Koltim Meninggal, Kemensos Serahkan Bantuan

KIS Nonaktif, Orangtua Bayi Kembar 4 Asal Koltim Butuh Bantuan Para Dermawan
Pasutri Ketut Darmo dan Made Pariani orang tua bayi kembar.

Indosultra.com, Kendari – Orang tua bayi kembar 4 asal Kolaka Timur (Koltim), Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ketut Darmo dan Made Pariani, kini harus ikhlas kehilangan lagi satu bayi kembar mereka. Bayi putri kembarnya itu diduga meninggal karena gangguan kesehatan, pada Selasa (21/6/2022) sekitar Pukul 12.00 Wita.

Darmo mengatakan, dirinya sudah diberitahu pihak rumah sakit bahwa bayi ketiganya yang meninggal tersebut semua murni karena gangguan kesehatan, sebab tingkat kelahiran belum begitu matang dan sempurna.

“Jadi rentan kesehatannya terganggu, karena dari pernafasan belum stabil kadang kala tinggi, kadang kala drop. Pas dia dropnya gak bisa kembali, ya terjadinya seperti inilah,”tutur Ketut Darmo saat dihubungi, Rabu (22/6/2022).

Lelaki yang berprofesi sebagai petani itu juga mengaku, telah menerima bantuan pembayaran biaya perawatan sang istri selama di rumah sakit dari Kementerian Sosial. Bantuan tersebut telah ia terima untuk meringankan beban biaya mereka.

“Pembiayaan selama ibunya tinggal di sini, enda tau apa itu anunya. Kan kami juga kemarin, pas juga bersamaan saya punya ana sudah tidak ada, baru beliaunya datang jadi saya enggak fokuslah istilahnya, kurang jelas. Yang Jelas Kami enda ada pertanyaan-pertanyaan yang gimana-gimana,”katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pengelola Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (PDTKS), Lukman, membenarkan tentang kedatangan tim dari Kementerian sosial.

Menurutnya, ada tiga orang dari kementerian sosial menjenguk bayi kembar di rumah sakit Setia Bunda Konawe. Kemudian tim dari Kementerian sosial juga berkunjung di dinas sosial Koltim.

“Iya dari Panti di Kendari. Sepertinya ke RS dulu baru dia ke Kantor Bupati, kemudian singgah di Dinsos dan lanjut ke BPJS,” terang Lukman.

“Kalau di rumah sakit saya kurang tahu, tapi waktu berkunjung ke Dinsos sepertinya 3 orang,”tutupnya.

Diketahui pasangan Ketut Darmo dan Made Priani juga telah menerima sejumlah bantuan dari Pemda setempat Koltim dan para sukarelawan. (A)

Laporan : Ramadhan

Koran indosultraKoran indosultra